Rondeaktual.com – Juara dunia kelas ringan Teofimo Lopez mengaku mengalami cedera tetapi tidak mau menjadikannya sebagai alasan, seperti diungkapkan lawannya, Vasiliy Lomachenko.
Lopez menguasai pertandingan sampai ronde keenam. Lomachenko mulai bangkit mengejar Lopez namun apa yang dilakukannya tidakcukup untuk mengantarnya sebagai pemenang. Lopez menang mutlak di tiga hakim.
“Dari apa yang saya lihat dari Loma, dia terengah-engah. Saya bisa mendengarnya karena saya sangat dekat dengannya, karena jelas kita sedang bertanding. Saya tahu bahwa dia terengah-engah lebih dari biasanya. Saya mengambil keuntungan dari itu. Saya mengambil poin-poin penting dari apa yang saya lihat, menatap lebih banyak menyentuh tubuh dan menjadi lebih agresif tentang itu,” kata Lopez kepada ESPN, dikutip dari Boxing Scene.
Lopez menyadari bahwa Lomachenko ingin melepaskan pukulan. “Saya berkata, oke, kita akan melempar bersama kalau begitu. Tapi saat itulah kepalanya masuk, saya terluka. Dia melakukan beberapa taktik kotornya tapi kami masih menyelesaikan pekerjaannya. Saya pikir kami melakukannya dengan cara terbaik yang orang tidak mengharapkan kami melakukannya.”
Terungkap awal pekan ini, bahwa pada Senin Lomachenko menjalani operasi karena cedera bahu kanan.
Tim Lomachenko menjelaskan bahwa dia memasuki kamp dengan masalah bahu kanan dan itu mempengaruhi pelatihannya.
Tapi, Lopez mengindikasikan bahwa dia juga memasuki pertarungan dengan cedera. Dia merasa Lomachenko terlihat buruk dengan mengungkapkan bahwa dia terluka setelah kekalahan itu.
“Masalahnya, orang-orang perlu memahami, bahwa saya ikut dalam laga ini dengan cedera juga, jika kami ingin berbicara tentang cedera, tapi saya tidak membuat alasan apa pun tentang itu. Ini hanya bagian dari olahraga. Anda tidak akan pernah berhasil 100% dalam tinju atau jenis olahraga pertarungan apa pun. Anda tidak akan pernah 100% masuk ke sana,” jelas Lopez. (rondeaktual.com / finon)