Rondeaktual.com – Wakil Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta yang juga pemilik dan pendiri RE Boxing Camp Minahasa Utara, Richard Engkeng kecewa.
“Petinju pelatnas bukannya ditambah, tapi malah dikurangi,” katanya melalui ponselnya di Desa Watutumou, Sabtu, 20 Februari 2021.
“Dua petinju pelatnas yang sekarang sudah bagus,” kata Richard Engkeng, mantan promotor Nasional. “Itu harus kita dorong supaya berhasil. Tetapi, petinju pelatnas sebelumnya juga harus mendapat kesempatan sebagai upaya memajukan Pertina. Saya sebagai Wakil Ketua Pengprov Pertina DKI kecewa.”
Ditulis Rondeaktual.com sebelumnya, PP Pertina membuka Pelatnas Pra Olympic di Prancis, Mei 2021. Dua petinju, Mikhael Muskita (Jawa Barat, kelas menengah) dan Sunan Amoragam (Maluku Utara, kelas bantam) telah menjalani pelatnas di Bogor, Jawa Barat.
Kedua petinju pelatnas ditangani pelatih Olympian Indonesia, Komisaris Polisi Alberth Papilaya, Ucok Sitompul, dan Kusdiyono.
Pelatnas era sebelumnya terdiri dari: Aldoms Sugoro (DKI Jakarta, kelas terbang 52 kilogram), Jill Mandagie (DKI Jakarta, kelas bulu 57 kilogram), Lucky Hari (Nusa Tenggara Timur, kelas bulu 57 kilogram), Farrand Papendang (Sulawesi Utara, kelas ringan 63 kilogram), Daniel Mofu (Jawa Timur, kelas 63 kilogram), Maikhel Muskita (Jawa Barat, kelas menengah 75 kilogram), Huswatun Hasanah (Nusa Tenggara Barat, kelas ringan 60 kilogram wanita).
Olimpiade Tokyo ke-32 akan menandingkan 8 kelas pria dan 5 kelas wanita.
KELAS PRIA
1. Kelas terbang, 52 kilogram.
2. Kelas bulu, 57 kilogram.
3. Kelas ringan, 63 kilogram.
4. Kelas welter, 69 kilogram.
5. Kelas menengah, 75 kilogram.
6. Kelas berat ringan, 81 kilogram.
7. Kelas berat, 91 kilogram.
8. Kelas berat super +91 kilogram.
KELAS WANITA
1. Kelas terbang, 51 kilogram.
2. Kelas bulu, 57 kilogram.
3. Kelas ringan, 60 kilogram.
4. Kelas welter, 69 kilogram.
5. Kelas menengah 75 kilogram.
Olimpiade Tokyo 2021 akan diikuti 223 petinju (147 men`s dan 76 women`s) yang terdiri dari: Asia/Oceania 41-22 petinju, Afrika 22-11 petinju, Eropa 50-27 petinju, Amerika 33-16 petinju.
Olimpiade Tokyo seharusnya berlangsung pada 24 Juli hingga 9 Agustus 2020. Jadwal tersebut batal akibat pandemi COVID-19. Olimpiade Tokyo akan digelar pada 23 Juli sampai 8 Agustus 2021.
Pesta olahraga empat tahunan itu mendapat dukungan penuh dari Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga.
PENJELASAN SEKJEN PERTINA
“Pelatnas Pra Olympic Prancis batal,” kata Sekjen PP Pertina, Warta Ginting. “Pertina akan membuka pelatnas baru untuk menghadapi SEA Games. Semua petinju yang lolos Pra PON akan dipanggil untuk menjalani Pelatnas SEA Games 2021. Semua petinju Papua selaku tuan rumah PON juga akan dipanggil.”
SEA Games ke-31 dijadwalkan berlangsung di Hanoi, Vietnam, 21 November hingga 2 Desember 2021.
Warta Ginting menjelaskan, Pelatnas SEA Games Hanoi 2021 akan dimulai awal Maret. “Ini belum resmi. Tunggu hasil rapat mendatang. Tetapi, kalau yang dua itu (Mikhael Muskita dan Sunan Amoragam) masih ada di Pelatnas Bogor. Tidak kita pulangkan karena waktunya juga tinggal berapa hari lagi sudah masuk bulan Maret.”
Pertina, kata Warta Ginting, akan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada semua petinju. “Nanti direncanakan 200%. Artinya, tiap kelas diisi dua petinju. Paten kan?” (finon)