Rondeaktual.com – Di tengah pandemic COVID-19, Ketua Umum Keluarga Besar Tinju Indonesia (KBTI), Pieter Tobias Pattiasina masih sempat menyiapkan sejumlah paket sembilan bahan pokok (semboko).
Pembagian sembako akan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari pertemuan KBTI di Jalan Raden Intan, Jakarta Timur, (Ezy Pratama Foundation) Rabu, 26 Mei 2021, pukul 11.00 WIB. Acara tutup pukul 15.00 WIB.
Para mantan petinju dari Jakarta dan sekitarnya siap meramaikan pertemuan. Ada yang datang sendiri dan ada yang dengan sengaja meninggalkan istri di rumah . Ada yang bersama istri. Cukup akrab dalam suasana keluarga mantan petinju. Peristiwa seperti itu hanya pernah ada di KBTI.
Dari Bekasi ada Azaddin Anhar dan Hasan Boga. Juara dunia IBF kelas terbang mini 1989 Nico Thomas belum memastikan kehadirannya.
Nico tercatat satu-satunya mantan juara dunia yang telah mengikuti pertemuan KBTI lebih dari lima kali. Ini menjadi rekor yang akan sulit disamai oleh mantan juara dunia lainnya seperti; Ellyas Pical, Chris John, Mohamad Rachman.
Sertiap pertemuan KBTI, selalu ada makan siang bersama, door prize, joget gembira, arisan, dan pengakuan atau kisah singkat mantan petinju, yang dipandu oleh seorang MC. Biasanya mengundang tiga sampai lima mantan petinju, tergantung waktu yang tersedia.
Tetapi di era COVID-19 seperti sekarang, banyak acara rutin yang terpaksa dihentikan. Acara joget gembira yang paling favorit bagi para mantan petinju sepertinya dihapus. Door prize dua buah HP juga akan dihapus, karena sudah ada pembagian sembako dari Pieter Tobias Pattiasina. (finon)