Rondeaktual.com, Brooklyn – Di hadapan 13.058 penonton di Barclays Center di Brooklyn, NY, AS, Shawn Porter (Amerika Serikat) merebut gelar juara dunia yang baru di versi WBC kelas welter. Porter, mantan juara dunia IBF kelas welter, mencetak keputusan mutlak Danny Garcia (Amerika Serikat) untuk merebut gelar kelas welter WBC yang kosong dalam partai utama yang sangat menarik dan menghibur. Laga 12 ronde berlangsung Sabtu (9/9/2018) malam.
Kembali menjadi juara dunia kelas welter, Porter langssung mendapat tantangan dari juara dunia IBF kelas welter yang sekarang, Erol Spence Jr. (Amerika Serikat). Spence naik ke atas ring dan dengan angkuhnya menyebut dirinya sebagai juara dunia kelas welter terbaik.
Garcia (34-2, 20 KO) memulai pertarungan dengan baik dan memenangkan tiga ronde pertama, tetapi Porter (29-2-1, 17 KO) mengubah situasi pada ronde keempat dan mengambil kendali dengan gaya yang lebih sibuk dan lebih agresif. Garcia tampak tidak nyaman di dalam dan selama clinches, dan di sanalah Porter melakukan pekerjaan terbaiknya.
Porter mendapatkan kembali keunggulannya di dua ronde terakhir dan menang dengan skor 116-112, 115-113, 115-113.
“Saya membuat prediksi dan yang sulit untuk dijalani,” kata Porter. “Saya bilang saya tidak akan meninggalkan New York tanpa sabuk ini.”
Garcia sangat kecewa dan tidak setuju dengan penilaian tiga hakim.
“Dia banyak melempar,” kata Garcia. “Saya memiliki pertahanan yang ketat, jadi saya tidak merasakan pukulannya. Saya pikir saya mendaratkan tembakan yang lebih jelas dan memenangkan pertarungan ini. Saya harus duduk, bersantai, dan melihat apa berikutnya bagi saya.”
SPENCE MASUK KE DALAM RING
Menyusul pengumuman kemenangan Porter, Spence Jr. masuk ke ring untuk menantang juara WBC yang baru dinobatkan. Erol Spence menginginkan Porter dalam pertarungan unifikasi.
“Sama seperti kau memanggil Danny, aku akan memanggilmu keluar,” tantang Spence. “Saya pikir saya adalah kelas welter terbaik. Aku benar-benar menginginkan pertarungan melawan Porter.”
Finon | Fightnews.com