Rondeaktual.com
Berisiko tinggi, satu-satunya juara dunia kelas berat 4 sabuk (IBF, WBA Super, IBO, WBO) Anthony Joshua (Inggris) mengunjungi Stadion Tottenham Hotspur. Joshua sampai nekad naik ke atas untuk kepentingan pengambilan gambar.
“Stadionnya luar biasa,” kata Joshua. “Atmosfernya akan menjadi listrik. Saya merasa terhormat menjadi orang pertama yang bertarung di tempat yang begitu menakjubkan. Panggung sudah diatur dan saya siap menangani bisnis,” kata Joshua.
Aksi jarang terjadi itu dilakukan Joshua setelah pengumuman bahwa pertarungan berikutnya akan diadakan pada 25 September melawan Oleksandr Usyk untuk kejuaraan dunia kelas berat terpadu.
Joshua, 31 tahun, mencatat rekor menang-kalah 24-1 (22 KO). Usyk, 34 tahun, dengan rekor belum terkalahkan 18-0 (13 KO).
Usyk, southpaw, adalah petinju Ukraina yang pernah menjadi raja kelas penjelajah dan merupakan orang pertama dan satu-satunya yang pernah menyandang gelar juara dunia era empat sabuk sekaligus: WBA, WBC, IBF, WBO.
Bagi Usyk, pertarungan 25 September di Stadion Tottenham Hotspur di London Utara, sangat penting untuk menentukan masa depan karir tinjunya yang sempat terombang-ambing. Usyk dianggap terlalu lama keluar dari cruiserweight.
“Jalan akan dikuasai oleh yang berjalan,” kata Usyk dalam pengumuman resmi untuk pertarungan, dengan jelas mengisyaratkan bahwa Joshua tidak akan berjalan di akhir.
Joshua dengan tegas menyatakan siap mempertaruhkan semua gelar dunianya; WBA Super, IBF, IBO, WBO, melawan Usyk, penantang wajib WBO.
“Tanggalnya sudah ditentukan dan kami sepenuhnya terkunci,” kata Joshua. “25 September, Tottenham Hotspur Stadium, saya siap mempertaruhkan semuanya lagi dan inilah saatnya untuk mempertahankan mahkota saya. Kami adalah dua peraih medali emas Olimpiade London 2012 yang telah berjuang menuju puncak dan tidak pernah menghindari tantangan.”
Joshua dipaksa banting setir ke arah Usyk setelah rencana pertarungan unifikasi dengan juara dunia WBC Tyson Fury (Inggris) dibatalkan melalui persidangan di Amerika Serikat. Fury diperintahkan harus menghadapi pertarungan trilogy dengan Deontay Wilder.
Usyk tidak asing dengan tinju di Inggris. Dia mengalahkan Derek Chisora tahun lalu di Wembley, setelah sebelumnya mengalahkan Tony Bellew di Manchester untuk mempertahankan mahkota kelas penjelajahnya.
Sebagai petinju amatir, Usyk memenangkan medali emas Eropa di Liverpool pada tahun 2008, memenangkan medali emas kelas berat Olimpiade 2012 London. Sehari kemudian Joshua memenangkan medali emas kelas berat super Olimpiade 2012 London.
Joshua-Usyk ditangani promotor Eddie Hearndan berkata: “Olympic Gold vs Olympic Gold. Undisputed World Heavyweight Champion vs Undisputed Cruiserweight World Champion yang satu ini memiliki semuanya dan saya tidak sabar untuk menggelar acara besar ini di depan lebih dari 60.000 orang di Tottenham Hotspur Stadium yang menakjubkan pada 25 September.” Pertarungan akan ditayangkan langsung di Sky Sports Box Office di Inggris dan Irlandia.
Ini akan menjadi pertama kalinya Stadion Tottenham Hotspur, yang dibuka pada 2019, digunakan untuk tinju. Itu seharusnya menjadi tempat pertahanan Joshua melawan Kubrat Pulev pada musim panas 2020, tetapi ditunda karena pandemi.
Stadion Tottenham sebelumnya, White Hart Lane, yang berdiri di tempat yang hampir sama sering digunakan untuk pertarungan tinju. Terakhir pada tahun 1991, dengan pertarungan tragis Chris Eubank melawan Michael Watson. Terakhir digunakan untuk pertarungan kelas berat besar pada tahun 1987, ketika Frank Bruno mengalahkan Joe Bugner. Tapi ada perkelahian besar lainnya di Tottenham, seperti bentrokan 1942 antara Freddie Mills dan Len Harvey, ketika Mills menjatuhkan Harvey melalui tali dan langsung turun ke lapangan di bawah.
“Ini adalah kesempatan besar untuk Stadion Tottenham Hotspur,” kata Daniel Levy, Ketua Tottenham Hotspur. “Anthony Joshua adalah ikon di dunia olahraga dan membuatnya bertarung di sini di London N17, melawan lawan teratas Oleksandr Usyk, akan luar biasa untuk area Tottenham. Acara ini sekali lagi akan menunjukkan kemampuan stadion untuk membawa tuan rumah acara olahraga kelas dunia ke tingkat berikutnya.” (finon / fightnews.com / boxingscene.com / foto mark robinson / matchroom boxing)
