Rondeaktual.com
Berat badan yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 Papua dihapus. Tinju menandingkan 17 kelas (10 kelas putra dan 7 kelas putri). Kelas yang baru menandingkan 25 kelas (13 kelas putra dan12 kelas putri)
“Perubahan berat badan untuk kategori elite men, elite women, youth men, dan youth women. Mulai berlaku per 1 November 2021,” kata Sekjen PP Pertina, Drs Warta Ginting.
Kelas baru dimulai dari berat 46-48 kilogram (kelas minimum) hingga berat 92 kilogram ke atas (kelas berat super). Putra menandingkan 13 berat badan sekaligus menghidupkan kembali kelas lama yang sudah dihapus seperti kelas welter ringan 60-63,5 kilogram. Berat badan 67-71 kilogram (kelas menengah ringan) yang sejak PON XVI/2004 Palembang dihapus, kembali dihidupkan.
Berikut berat badan yang baru efektif 1 November 2021.
KELAS PUTRA
1. Kelas minimum 46-48 kilogram.
2. Kelas terbang 48-51 kilogram.
3. Kelas bantam 51-54 kilogram.
4. Kelas bulu 54-57 kilogram.
5. Kelas ringan 57-60 kilogram.
6. Kelas welter ringan 60-63,5 kilogram.
7. Kelas welter 63,5-67 kilogram.
8. Kelas menengah ringan 67-71 kilogram.
9. Kelas menengah 71-75 kilogram.
10. Kelas berat ringan 75-80 kilogram.
11. Kelas penjelajah 80-86 kilogram.
12. Kelas berat 86-92 kilogram.
13. Kelas berat super 92 kilogram ke atas.
KELAS PUTRI
1. Kelas minimum 45-48 kilogram.
2. Kelas terbang ringan 48-50 kilogram.
3. Kelas terbang 50-52 kilogram.
4. Kelas bantam 52-54 kilogram.
5. Kelas bulu 54-57 kilogram.
6. Kelas ringan 57-60 kilogram.
7. Kelas welter ringan 60-63 kilogram.
8. Kelas welter 63-66 kilogram.
9. Kelas menengah ringan 66-70 kilogram.
10. Kelas menengah 70-75 kilogram.
11. Kelas berat ringan 75-81 kilogram.
12. Kelas berat 81 kilogram ke atas.
Untuk tinju putri, Pertina belum memiliki atlet kelas welter 66 kilogram, kelas menengah ringan 70 kilogram, kelas berat ringan 81 kilogram, dan kelas berat 81 kilogram ke atas. (finon)