Rondeaktual.com
Legenda tinju Panama Roberto Duran, 70 tahun, (kelahiran Guarare, Panama, 16 Juni 1951) yang dijuluki sebagai Hands of Stone, menanggapi prestasi bintang tinju Meksiko, Saul Canelo Alverz sebagai yang terbesar. Canelo telah memenangkan gelar juara dunia kelas menengah yunior, kelas menengah, kelas menengah super, dan kelas berat ringan. Canelo sekarang menyandang empat sabuk juara dunia kelas menengah super untuk versi WBA Super, WBC, IBF, WBO.
“(Julio Cesar) Chavez sudah menjadi legenda. Canelo telah memenangkan empat gelar juara dunia, dia sudah menjadi legenda lainnya. Berapa banyak gelar juara yang dimiliki Chavez? Tiga. Sedangkan Canelo sudah punya empat, dia lebih besar lagi,” kata Duran kepada ES News.
Duran sangat percaya, Canelo telah melampaui Chavez, yang banyak dianggap sebagai petinju terhebat dari Meksiko. Chavez Sr. merebut tiga gelar juara dunia (kelas ringan yunior, kelas ringan, kelas welter yunior)
Chavez Sr mengakhiri karirnya dengan catatan 107 kemenangan dan 6 kekalahan. Dia memiliki 27 gelar juara dunia yang sukses, 31 kemenangan pertarungan gelar dan terlibat dalam 37 pertarungan gelar.
Canelo menjadi petinju pertama yang berjuang menuju status tak terbantahkan di era empat sabuk dan petinju Meksiko pertama yang tak terbantahkan di kelas berat mana pun di era empat sabuk.
Canelo sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk naik ke kelas penjelajah dan dia ingin menantang juara WBC Ilunga Makabu dari Kongo.
Rekor tanding Canelo menang-kalah-draw 57-1-2 (39 dengan KO). Canelo masuk tinju pro pada tahun 2005 sebagai kelas welter yunior.
Duran memandang kedua petinju Meksiko sebagai legenda, tetapi dia merasa Canelo sekarang yang terbaik dari Meksiko.
“Saya senang untuk Canelo, karena semua yang dia lakukan adalah untuk kebaikan Meksiko dan untuk dirinya sendiri. Dia adalah petinju saat ini, tidak ada orang lain. Waktu Chavez telah berlalu, dia adalah idola yang disegani, tetapi idola baru, apakah mereka menginginkannya atau tidak, adalah Canelo, dan itu harus diterima.”
Sepanjang 17 tahun karir tinjunya yang hebat, Roberto Duran bertanding sebanyak 21 kali untuk kejuaraan dunia. Duran 16 kali memenangkan kejuaraan dunia dan lima kali kalah.
GELAR DURAN
1. Pada 1972 di New York, Duran memenangkan gelar juara dunia WBA kelas ringan dengan cara menghentikan Ken Buchanan pada ronde 13.
2. Pada 1980 di Montreal, Duran merebut gelar juara dunia kelas welter melalui kemenangan angka 15 ronde atas Sugar Ray Leonard.
3. Pada 1983 di New York, Duran memenangkan gelar juara dunia WBA kelas menengah yunior, setelah menghentikan perlawanan Davey Moore pada ronde kedelapan.
4. Pada 1989 di Atlantic City, Duran meregur gelar juara dunia WBC kelas menengah, setelah menang angka 12 ronde atas Iran Barkley.
Duran pertama kali menjadi juara dunia pada usia 21 tahun. Pada usia 38 tahun, Duran gagal merebut gelar juara dunia WBC kelas menengah super, setelah kalah angka 12 ronde melawan Sugar Ray Leonard. (finon / boxingscene.com)