Rondeaktual.com
Tahun 2021, promotor Armin Tan hampir saja berhasil menandingkan Tibo Monabesa melawan Andika Sabu, untuk gelar lowong WBC International. Pertandingan batal karena tidak ditemukan kecocokan dalam masalah bayaran.
Tahun 2022, promotor Armin Tan mendatangkan Andika Sabu dari Bali, untuk menjadi teman tanding Tibo Monabesa.
Tibo, yang akan bertanding pekan depan melawan Jayson Vayson (Filipina), butuh sparring partner dan Andika dianggap salah satu yang tepat.
“Saya datang untuk bantu persiapan Tibo Monabesa,” kata Andika Sabu, jelang latih tanding mereka di Jalan Taman Palem Mutiara Boulevard, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu malam, 16 Februari 2022.
Apa enaknya berlatih bersama Tibo Monabesa?
“Saya suka sparring dengan Tibo Monabesa. Saya senang bisa dapat pengalaman dan kesempatan untuk latih tanding dengan seorang juara dunia (IBO Light Flyweight) seperti Tibo Monabesa, meskipun sudah dilepas gelar juara dunianya.”
“Itu yang pertama. Kedua, saya bisa tahu sejauh apa kemampuan bertinju saya ketika berhadapan dengan seorang juara dunia seperti Tibo, meski dalam porsi sparring. Ini bisa pengaruh untuk mental bertanding yang akan datang. Sedangkan yang ketiga, karena sesama petinju Indonesia, bagi saya membantu seseorang itu jauh lebih berharga, selain harus saling support atau saling mendoakan, kita juga harus saling bantu membantu. Saya support Tibo untuk kejuaraan nanti dengan cara sparring.”
Andika Sabu tidak menjelaskan berapa dia dibayar untuk sparring partner Tibo Monabesa.
“Menurut saya, Tibo adalah petinju yang ada di peringkat dunia tertinggi saat ini dari Indonesia. Jadi, kalau suatu saat Tibo mendapat kesempatan mandatory fight dengan juara WBC asli yang dari Jepang (Masamichi Yabuki), dan Tibo bisa ambil juara dunianya ke Indonesia, berarti saya ikut senang dan bahagia karena sudah membantu persiapan tanding Tibo Monabesa.”
Kapan Andika Sabu naik ring?
“Sampai sekarang, saya belum tahu kapan lagi naik ring. Tergantung promotor. Kalau dikasih kesempatan siap.Kapan saja dan melawan siapa saja.”
Andika Sabu pernah merebut sabuk juara Indonesia kelas terbang mini. Kemudian naik kelas dan merebut gelar juara WBA Asia light flyweight (sama dengan kelas Tibo bertanding).
“Saya kehilangan gelar karena tidak ada pertandingan. Gelar saya dicopot.”
Andika Sabu sudah hampir sebulan di Jakarta dan tetap sebagai petinju Mirah Bali, milik Zainal Tayeb. (finon)
