Rondeaktual.com, Jakarta Dua petinju Indonesia kelas terbang ringan (sering disebut kelas bawah) Silem Serang dan Dion Bajaya akan bertanding 8 ronde di Lapangan Upacara Sekolah Polisi Negara Polda Metro Jaya, Lido, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 4 November 2018.
Kalau ditanya bagaimana persiapan saya, jujur persiapan saya sangat matang, kata Dion Bajawa. Saya akan menyerang Silem Serang dan saya ingin menampilkan permainan yang terbaik. Saya akan berjuang, karena kemenangan itu hanya milik Tuhan yang menentukan.
Dion Bajaya dari Bulungan Boxing Camp Jakarta. Ia ditangani pelatih senior Little Holmes dan manajer Anto Baret.
Silem Serang yang disebut-sebut lebih pengalaman mengaku siap menyuguhkan permainan menyerang. Saya sudah persiapkan diri dengan baik dan saya siap menghadapi Dion Bajawa 8 ronde full, kata Silem Serang, yang memiliki pengalaman beberapa kali bertanding di luar negeri.
Silem Serang akan bertanding di bawah bendera Harimau Kuranji Boxing Camp Bogor bersama pelatih Erico Papilaya.
Pertandingan tinju pro pertama di Lido seluruhnya menampilkan empat partai, termasuk dua partai kejuaraan Indonesia.
Promotor H. Welly Koto berharap semua mantan petinju bisa menerima pertandingan di Lido sebagai upaya membangkitkan tinju pro Tanah Air, yang sering dianggap sudah matisuri. Menurut penata tanding Hendra Julio, kehadiran promotor sangat penting untuk kemajuan tinju, yang dalam tahun terakhir mulai ditinggal dan lari ke pertandingan MMA atau UFC.
Welly Koto, yang dikenal dekat dengan para mantan petinju nasional, tetap bersama ofisial ring Komisi Tinju Indonesia (KTI). Pertandingan di Lido, Minggu, 4 November 2018, seluruh wasit/hakim dari KTI.
Finon
