Rondeaktual.com
Latih tanding petinju Pelatnas SEA Games XXXII/2023 Kamboja dengan petinju pro berlangsung seru di HS Boxing Camp Ciseeng, Jumat, 18 November 2022.
Hasil latih tanding disebut-sebut sebagai kemajuan bagi petinju Pelatnas, yang dianggap sangat unggul dalam kecepatan dan ketepatan memukul. Satu partai terpaksa dihentikan sebelum waktunya, setelah petinju Pelatnas SEA Games memukuli petinju pro.
Pelatih Navaz Boxing Camp, Jito Armando menyanggah tidak semua petinju pelatnas unggul. Jito menyebut petinju kelas terbang Aser Kewas Tuama, yang melakukan latih tanding dengan Asriudin Tapalaola (Pelatnas SEA Games) kemudian diteruskan menghadapi Aldoms Suguro (Pelatda DKI Jakarta).
“Kemajuan Aser Kewas Tuama sangat pesat dari segi fisik dan teknik. Program latihan apa saja yang saya berikan dikerjakan secara total. Terbukti, saat sparring dengan petinju top amatir, Aser bisa mengimbangi. Bahkan kalau kita lihat dengan cermat, banyak serangan Aser mendarat di kepala maupun di muka petinju pelatnas. Hasil latihan Aser sangat kelihatannya. Sangat memuaskan,” kata Jito Armando, pelatih yang dikenal jago masak cakalang.
”Beda dengan Orlando Limahelu, kurang siap dan dia harus bisa merubah demi kemajuan tinjunya. Kekurangan Limahelu, dia tidak bisa jaga berat badan sehingga gerak dalam sparring sangat lambat. Apalagi yang dihadapinya petinju pelatnas (Sarohatua Lumbantobing) yang memang sudah dua kali ikut SEA Games dan dua kali ikut PON. Lawan tanding Limahelu tinggi besar dan dia adalah peraih medali emas kelas welter PON Papua,” tambah Jito Armando.
Latih tanding disaksikan promotor sekaligus pendiri Navaz Boxing Camp, Martin Daniel. Dari Pertina, ada Ketua Umum Komaruddin Simanjuntak dan manajer Pelatnas SEA Games Hengky Silatang.
Selain Aser Kewas Tuama dan Orlando Limahelu, petinju Navaz Boxing Camp yang ikut meramaikan latih tanding adalah; Jufri Kakauhe menghadapi southpaw Jil Mandagi di kelas bulu, Apris Kakauhe menghadapi Iman Joshua Simorangkir.
Jito menjelaskan, latih tanding sangat diperlukan bagi seorang petinju. “Dari latih tanding akan terlihat kekurangan dan itu yang akan kita perbaiki. Latih tanding bukan untuk mengejar kemenangan.”
Jito Armando menjelaskan, sekarang petinju Navaz Boxing Camp sudah masuk persiapan akhir.
“Bila tidak ada perubahan jadwal, semua petinju Navaz naik ring pada bulan Desember,” ujar Jito Armando, mantan petinju kelas terbang JK Boxing Camp Kebon Bawang, Tanjung Priok. (Finon Manullang)