Rondeaktual.com, Jakarta – Tinju pro Tanah Air mulai memperlihatkan tanda-tanda “kehidupan” baru. Sepanjang Januari 2019, setidaknya ada empat pertandingan di tempat berbeda. Salah satu adalah Sabuk Tommy Soeharto.
“Pertandingan Sabuk Tommy Soeharto kita rencanakan di Gedung Pencaksilat, Taman Mini Indonesia Indah,” kata Yance Rahayaan kepada Rondeaktual.com, di Jakarta, Lamis (13/12/2018).
Neneng A Tuty, orang dekat Tommy Soeharto, yang dihubungi terpisah, membenarkan rencana pertandingan tersebut. “Tanggal 15 Januari. Persiapan terus berjalan,” kata Neneng, mantan Ketua Umum Federasi Tinju Profesional Indonesia (FTPI).
Yance Rahayaan dipastikan tidak maju sebagai promotor. “Saya penggagas saja, seperti menggagas lahirnya Sabuk Presiden Republik Indonesia, yang sudah dua kali saya promotori di Jakarta. Sekarang saya dengar ada orang lain yang mau bikin pertandingan Sabuk Presiden,” ucap Yance.
Menampilkan partai internasional. Ari Agustin asal Kalimantan Barat melawan petinju Thailand. “Ari adalah best boxer ketika dia amatir. Setelah terjun ke pro, dia adalah pemegang Sabuk Presiden RI. Dia salah satu yang terbaik saat ini,” Yance menjelaskan.
Beberapa partai tambahan sudah disusun. “Satu kejuaraan Indonesia sabuk FTPI kelas terbang antara Silem Serang dari Berkarya Boxing Camp Jakarta melawan Sofwan Lombok dari Benteng Merdeka Boxing Camp Jakarta,” kata Yance, mantan petinju kelas ringan yunior dari Scorpio Boxing Camp Jakarta, asuhan pelatih Kid Francis.
Melihat nama petinju yang akan bertanding pada tanggal 15 Januari 2019, bakal terjadi “rebutan” petinju. Petinju yang disebut Yance, adalah petinju yang akan bertanding bersama promotor lain di waktu yang hampir bersamaan. (Rondeaktual.com / finon)