Rondeaktual.com
Petinju Indonesia yang sudah berusia 41, Larry Siwu gagal menjadi juara tertua di Filipina. Siwu yang didampingi pelatih Ginting dan agen tinju internasional Ricky Manufoe, menderita kekalahan pahit atas petinju tuan rumah southpaw Joe Marie Noynay. Siwu dua kali knockdonw pada ronde keeempat dan terkurung di sudut merah. Wasit datang menghentikan pertandingan, yang berlangsung dalam perebutan gelar lowong IBF Pan Pacific kelas welter 12 ronde di The Flash Grand Ballroom of The Elorde Sports Complex, Paranaque City, Metro Manila, Filipina, Sabtu, 17 Juni 2023.
Siwu lebih tua 15 tahun dari Noynay 26, yang seorang kidal cepat dan sulit diatasi petinju Indonesia.
Pada ronde ketiga, wasit menghentikan pertandingan. Siwu yang terluka segera dibawa ke pinggir ring untuk mendapat pemeriksaan dari dokter pertandingan. Satu menit berikutnya, Noynay terluka dan mendapat pemeriksaan. Pertandingan diteruskan dan Siwu terlihat lebih unggul.
Memasuki ronde keempat mendadak berubah. Tangan kiri Noynay dua kali menjatuhkan Siwu dan dua kali mendapat hitungan dari wasit.
Siwu bangkit dan terus bertahan dengan melepaskan jab disusul hook kanan yang mendarat telak di muka Noynay. Tetapi, Noynay bisa melepaskan diri untuk melepaskan serangan balik membuat Siwu harus bersandar di tali ring. Sepuluh detik kemudian, Noynay menyerang Siwu dengan melepaskan berkali-kali pukulan beruntun tanpa balas. Siwu bertahan di sudut merah, sudut Noynay. Wasit datang dari samping kanan dan menghentikan pertandingan, demi keselamatan petinju.
Meski tumbang pada ronde keempat dari rencana dua belas ronde, bayaran Siwu dalam kontrak 3.000 Dollar AS tetap aman.
Setelah dihentikan, Siwu sempat terlihat bingung kemudian menuju sudut biru. Ricky Manufoe segera menyambutnya.
Pertarungan yang direncanakan untuk12 ronde itu berjalan berimbang. Meski dua kali jatuh kena dihantam straight kiri lawan, tetapi Siwu tidak pernah menjadi bulan-bulanan pukulan lawan, kecuali pada ronde keempat yang menghabsikan harapannya untuk pulang ke Tanah Air sebagai juara tertua.
Dengan hasil ini, rekor Noynay menjadi nenang-kalah-draw21-3-2 dan dia menerima sabuk IBF Pan Pacific kelas welter. Rekor Siwu turun menjadi menang-kalah 27-13. (Finon Manullang / Foto: Elorde)