Rondeaktual.com
Pertina Kabupaten Maluku Tenggara akan menggelar Kejuaraan Tinju Amatir Antarsasa. Piala Bupati Maluku Tenggara (Malra) II siap diperebutkan oleh ratusan petinju.
“Kita akan memulainya pada hari Senin (25 September) dan tutup pada hari Sabtu (30 September 2023). Piala Malra pertama kali kita gelar tahun lalu,” kata Ketua Panitia Pelaksana, Marselus Laiyanan, SE. SIP di Kei Kecil.
Kejuaraan tinju amatir antarsasana akan dipusatkan di Gedung Serbaguna Larvul Ngabal, Kabupaten Maluku Tenggara. Dapat diikuti sekitar 214 petinju putra dan putri. Sejumlah kelas akan dipertandingkan mulai dari pra yunior, yunior, remaja, dan dewasa.
Marselus Laiyanan, mantan petinju profesional di Jakarta, menjelaskan bahwa tahun ini Pertina Maluku Tenggara tidak mengundang petinju dari luar.
“Semua peserta datang dari sasana yang ada di Kabupaten Maluku Tenggara. Jumlahnya sangat banyak. Ada 14 sasana menyatakan siap mengirim petinju terbaik mereka dan itu bagus,” ujar Laiyanan, lelaki berusia 43 tahun.
Marselus Laiyanan merupakan pendiri dan pemiliki sasana tinju amatir bernama 3H Gym Distrik Perumnas, yang terletak di Jalan Tenggiri Nomor 1 RT 003 RW 006, Kei Kecil, Maluku Tenggara.
Sasana 3H diambil dari inisial nama kampung Hollat, Hoko dan Hollay. Marselus Laiyanan lahir di Hollat, 28 Mei 1980.
Pada saat aktif era tinju siaran langsung di berbagai televisi di Jakarta, Marselus Laiyanan bertanding di kelas ringan. Ia sepupu dengan petinju profesional Amphibi Cilandak, Roy Laiyanan kelas ringan yunior.
Karir tinju pro Marselus Laiyanan sempat menembus peringkat “Enam Besar” Komisi Tinju Indonesia. “Kita dulu sering main tinju tetapi jangan harap bisa cepat masuk peringkat. Sekarang beda, sekali naik ring saja sudah bisa bertanding untuk partai kejuaraan Indonesia,” sindirnya.
Selain tinju, ia ikut pertandingan wushu dan MMA. Ia pernah menetap di Bandung, Bekasi, Jakarta, sampai selesai kuliah.
Cukup lama merantau di Ibu Kota, akhir Marselus memilih kembali ke kampung halamannya. Merintis usaha pemborong untuk berbagai proyek. (Finon Manullang / Foto: Istimewa)
