Rondeaktual.com
Tempat: 3Arena, Dublin, Irlandia, Sabtu malam, 25 November 2023, atau Minggu pagi WIB.
Promotor: Eddie Hearn, Matchroom Boxing, tayangan DAZN.
Chantella Cameron, 32 tahun, adalah wanita pertama asal Inggris yang berhasil mengalahkan ratu tinju dunia kelas ringan asal Irlandia, Katie Taylor, 37 tahun.
Cameron mengalahkan Taylor melalui split decision sepuluh ronde durasi dua menit di 3Arena, Dublin, Irlandia, pada 20 Mei 2023.
Kemenangan itu menjadi malam yang sangat bersejarah. Cameron datang ke Dublik sebagai underdog, yang secara luar biasa mengejutkan penonton sekaligus mengalahkan pahlawan tinju mereka Taylor. Cameron adalah pemenang yang layak dan mengokohkan posisinya sebagai salah satu petinju wanita terbaik, sukses besar mempertahankan lima gelar juara dunia kelas welter yunior; WBA, WBC, IBF, WBO, IBO.
Tidak puas, Taylor menantang Cameron dalam partai balas dendam junior welterweight 63,503 kilogram di 3Arena, Dublin, Sabtu malam, tanggal 25 November 2023, atau Minggu pagi WIB.
MAIN UNDERCARD
Kelas ringan 10 ronde: Gary Cully (16-1, 10 KO) melawan Reece Mould (18-1, 6 KO).
Kelas welter 10 ronde: Paddy Donovan (11-0, 8 KO) melawan Danny Ball (13-1-1, 6 KO).
Kelas berat 8 ronde: Thomas Carty (6-0, 5 KO) melawan Dan Garber (5-1, 1 KO).
Kelas bulu 10 ronde: Skye Nicolson (8-0, 0 KO) melawan Lucy Wildheart (10-2, 4 KO).
SIAPA CAMERON?
Penggemar pasti sudah tahu banyak tentang Taylor. Tetapi, siapa Cameron?
Cameron adalah kelahiran Northampton, Inggris, 14 Mei 1991. Ia memulai karir tinju profesional dengan kemenangan angka enam ronde atas Karina Kopinska, yang terjadi di Cardiff International Arena, Cardiff, Wales, 26 Mei 2017.
Pada pertandingannya yang kelima, Cameron memenangkan pertarungan gelar IBO kelas ringan yang sedang lowong, setelah menghentikan perlawanan Viviane Obenauf pada ronde keenam yang sudah berjalan dua menit di Leicester Inggris, 2 Desember 2017.
Tiga tahun kemudian, Cameron naik ke kelas welter yunior dan memenangkan gelar lowong WBC kelas welter yunior melalui unanimous decision sepuluh ronde melawan Adriana Araujo di Milton Keynes, Inggris, 4 Oktober 2020.
Jalan tinju Cameron terus meningkat. Pada 5 November 2022 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Cameron mengalahkan Jessica McCaskill untuk melengkapi lima sabuk juara dunia kelas welter yunior di pinggangnya; WBA, WBC, IBF, WBO, IBO.
Sepanjang karir profesionalnya, Cameron belum terkalahkan dengan hasil 18-0-0, 8 KO. Sementara, Taylor menang-kalah 22-1, 6 KO.
“Saya ingin berjuang untuk mempertahankan reputasi sebagai wanita yang tidak terkalahkan. Saya akan memberikan yang terbaik. Sekali lagi, saya ingin menyingkirkan Taylor,” kata Cameron.
“Banyak yang meragukan kemampuan saya di tahun terakhir ini,” kata Taylor. “Saya pikir, inilah kesempatan untuk menyelesaikan utang lama.” Pertarungan balas dendam dijadwalkan sepuluh ronde berdurasi dua menit.
Belakangan tinju wanita mulai mengalami perubahan, dari kejuaraan sepuluh ronde berdurasi dua menit menjadi dua belas ronde berdurasi tiga menit. Amanda Serrano telah memulainya.
Dewan Tinju Dunia (WBC) menolak gagasan 12 x 3 dan tetap bertahan 10 x 2. (Finon Manullang / Sumber: Fightnews.com / Boxrec)