Rondeaktual.com
Juara dunia WBC kelas berat (sudah tiga kali mempertahankan gelar) Tyson Fury hanya fokus untuk menghadapi juara WBA Super, IBF, IBO, WBO, Oleksandr Usyk. Bila Fury menang, maka berikutnya adalah dunia kali juara dunia kelas berat Anthony Joshua.
Pertarungan unifikasi yang sangat bersejarah akan terjadi antara Tyson Fury dengan Oleksandr Usyk di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, Sabtu malam, 18 Mei 2024.
Fury sudah mengadakan konferensi pers di Stadion Mazuma di Morecambe, Inggris. Sang juara didampingi promotor Frank Warren, tanpa Usyk, hari Rabu.
Itu lima minggu penuh sebelum pertarungannya dengan Usyk. Hiruk-pikuk media terpisah telah dimulai mengenai pertarungan yang telah lama dibahas dengan rival domestiknya, Joshua.
Fury-Joshua seharusnya terjadi tahun 2022, tetapi karena kesalahan kontrak, Tyson Fury malah menyelesaikan trilogi dengan Deontay Wilder sementara Joshua menghadapi Usyk dan kalah. Kata-kata kasar sering kali terjadi di antara kedua kubu sejak saat itu.
Akankah pertumpahan darah ini bertahan sampai Fury-Joshua akhirnya bisa dibuat?
“Apa yang sebenarnya dikatakan?,” katanya, dikutip Boxingscene.com. “Pernahkah dia mengatakan sesuatu yang bersifat pribadi kepada saya – atau saya kepadanya? Saya kira tidak demikian.”
“Jika dia ada di sini sekarang, kami akan pergi minum bir di sana dan sandwich selai, atau saya akan mengajaknya keluar untuk makan ikan dan keripik. Saya akan membawanya kembali ke rumah saya untuk bertemu anak-anak saya dan mengambil foto. Menurut Anda, apa yang terjadi antara dua petinju profesional?”
Joshua telah bangkit kembali untuk menjadi petinju kelas berat terbaik berikutnya dengan kemenangan mengesankan atas Otto Wallin dan Francis Ngannou di Arab Saudi. Nama Joshua dikaitkan dengan pemenang Fury-Usyk.
Dilaporkan secara luas bahwa ada diskusi untuk pertarungan selanjutnya yang akan berlangsung di Stadion Wembley.
“Jika Anda membayar $200 juta untuk sesuatu, apakah Anda akan melakukannya di negara orang lain? Meragukan itu. Mungkin di rematch ya – kalau ada rematch.”
“Cara saya melihatnya adalah bahwa Joshua seorang yang tua dan dia harus menunggu gilirannya karena dia sudah kalah dari Usyk bukan hanya sekali, tapi dua kali. Jadi itu menempatkan dia di urutan paling belakang, dan dia harus menunggu sampai saya selesai berurusan dengan laki-laki Anda.”
Fury menegaskan, tidak bisa mengabaikan Usyk. Fury hanya fokus untuk Usyk. Jika dia mengalahkan Usyk, baru membicarakan Joshua. (Rondeaktual.com)