Rondeaktual.com – Pemegang medali perunggu kelas terbang Kejurnas Kadet & Junior Kalimantan Tengah 2007, Alando Silatang mencatat rekor sebagai manajer tinju DKI Jakarta yang membuat sejarah dengan mengantar empat petinju sukses merebut empat medali emas PON 2024.
Selain Jakarta, Jawa Barat juga melejit dengan empat medali emas dan berada di puncak.
Sudah diberitakan sebelumnya, cabor tinju PON XXI Aceh Sumatera Utara, telah berakhir di Pematangsiantar, Kamis malam, 19 September 2024.
“Terima kasih untuk semunya (petinju, pelatih, dan tim), untuk sukses merebut empat medali emas dan ditambah dua medali perak. Itu bukan perjalanan yang gampang. Kita melebihi target dari KONI DKI 3 medali emas,” kata Alando Silatang. “Enam petinju kita tembus final. Selamat kepada pemegang medali emas dan pemegang medali perak. Kepada yang kalah, tetap semangat sebab kegagalan adalah kemenangan yang tertunda. Saya ikut merasa sedih bagi sebab saya juga pernah kalah waktu masih tinju di masa muda dulu,” kata Alando Silatang saat berada di Bandara Kualanamu menuju perjalanan pulang ke Jakarta, Sabtu, 21 September 2024.
Empat medali emas dan dua perak merupakan sejarah bagi tinju Jakarta. Kerja keras yang diawali dari latihan mandiri di sasana dan diteruskan pelatda panjang termasuk tryout ke Vietnam.
Berikut 6 medali tinju Jakarta pada PON XXI/2024:
- Novita Sinadia, medali emas kelas bantam putri. Dalam final mengalahkan Alfianita Manopo (Jawa Barat).
- Ratnasari Devi, medali emas kelas bulu putri. Dalam final mengalahkan Erniati Ngongo (Nusa Tenggara Timur).
- Asriudin Tapalaola, medali emas kelas bulu putra. Dalam final mengalahkan Nolvy Engkeng (Sulawesi Utara).
- Matius Mandiangan, medali emas kelas welter putra, mengalahkan Libertus Gha (Nusa Tenggara Timur).
- Nurul Nukuhehe, medali perak kelas ringan putri. Dalam final kalah di tangan Reka Kasibulan (Jawa Barat).
- Aldoms Suguro, medali perak kelas bantam putra. Dalam final kalah melawan Yosua Masihor (Sulawesi Selatan).
PON XVI Palembang 2004 tinju DKI Jakarta menghasilkan:
- Emas kelas terbang ringan, 48 kilogram, Dastesa Moniaga.
- Emas kelas bantam, 54 kilogram, Arenaldo Moniaga.
- Emas kelas welter ringan, 63,5 kilogram, Wellem Papilaya.
PON XX Papua 2020, tinju DKI Jakarta menghasilkan:
- Emas kelas bantam putri, Novita Sinadia.
- Emas kelas ringan putra, Matius Mandiangan.
- Perak kelas terbang putra, Aldoms Suguro.
Alando Silatang juga menjawab nada miring tentang suksed petinju Jakarta. “Kalau dianggap curang, bisa dilihat dari kemenangan yang diperoleh petinju kita. Hampir semua, saya ulangi, hampir semua menang 5-0. Kalau seorang petinju menang 5-0, dari mana jalan masuk untuk protes?” tanya Alando Silatang. (Finon Manullang)