Rondeaktual.com – Tinju DKI Jakarta menghasilkan empat medali emas dan dua medali perak melalui PON XXI Aceh-Sumatera Utara. Pertandingan cabor tinju sepanjang 10 hari tanpa istirahat dipusatkan di Aula Universitas Nommensen, Pematangsiantar, Sumatera Utara, 10 hingga 19 September 2024.
4 MEDALI EMAS DAN 2 MEDALI PERAK PON XXI/2024
Novita Sinadia, merebut medali emas kelas bantam putri, setelah dalam final mengalahkan Alfianita Manopo (Jawa Barat).
Ratnasari Devi, merebut medali emas kelas bulu putri, setelah dalam final mengalahkan Erniati Ngongo (Nusa Tenggara Timur).
Asriudin Tapalaola, merebut medali emas emas kelas bulu putra, setelah dalam final mengalahkan Nolvi Engkeng (Sulawesi Utara).
Matius Mandiangan, merebut medali emas kelas welter putra, setelah dalam final mengalahkan Libertus Gha (Nusa Tenggara Timur).
Nurul Nukuhehe, merebut medali perak kelas ringan putri, dalam final kalah melawan Reka Kasibulan (Jawa Barat).
Aldoms Suguro, merebut medali perak kelas bantam putra, dalam final kalah melawan Yosua Masihor (Sulawesi Selatan).
DKI Jakarta mengirim 10 petinju. Terdapat empat petinju gagal medali; Sindy Muhammad Zen kelas terbang putri, Adhis Priyanto kelas terbang putra, Jill Mandagie kelas welter ringan putra, dan Sandiyarto Peroza kelas penjelajah putra.
Tinju DKI Jakarta ditangani empat pelatih: Husni Ray, Hugo Gosseling, Erwin Tobing, David Kasidi Nasution alias Bayu Anggoro, dan tambahan Kamanit, pelatih asal Thailand. Manajer tinju Jakarta dipercayakan kepada Alando Silatang.
Dikutip dari Poskota, atas sukses merebut empat medali emas dan dua medali perak PON XXI/2024, telah mengundang empati pengusaha Jakarta untuk membantunya.
Bertempat di Pondok Indah Mall 2 lantai 3, sebuah perusahaan alat-alat olahraga beladiri menyerahkan bantuan senilai Rp200 juta. Bantuan uang tunai diserahkan langsung oleh Elisa Purnomo selaku CEO SVRG kepada Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta Hengky Silatang, SH. Hadir seluruh petinju yang merebut enam medali PON XXI/2024. Didampingi pelatih Husni Ray dan pelatih Hugo Gosseling.
“Saya sangat senang melihat ada cabang olahraga tinju dari DKI yang berhasil mendapat medali emas. Apalagi saya dengar DKI terakhir kali berjaya di PON cabang tinju tahun 1973. Wah sudah lama sekali, makanya saya sangat mengapresiasi. Semoga bantuan ini lebih memotivasi lagi petinju DKI untuk berlatih untuk mencapai prestasi,” kata Elisa Purnomo di kantornya, Kamis, 26 September 2024.
Bantuan dari SVRG tidak terbatas hanya di cabor tinju. “Oh tidak, tentunya apabila ada cabang beladiri lain yang berprestasi bisa kami bantu. Prinsipnya kami ingin setiap cabor beladiri di Jakarta bisa berprestasi,” kata Elisa Purnomo.
CEO SVRG Elisa Purnomo (biru) bersama tinju DKI Jakarta yang sukses mendulang empat medali emas dan dua medali perak PON XXI/2024. (Foto: Istimewa)
Hengky Silatang, Ratnasari Devi (pemegang medali emas kelas bulu PON XXI/2024), dan manajer tinju Alando Silatang, di Pematangsiantar. (Foto: Ronde Aktual)
Komentar Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta Hengky Silatang
Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta, Hengky Silatang, SH mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih atas kepedulian sebuah perusahaan peralatan khusus beladiri dengan prestasi yang telah ditunjukkan para petinjunya.
“Banyak pengusaha kaya di Jakarta. Tetapi, sedikit dari mereka yang peduli dengan olahraga di Jakarta. Bantuan ini sangat membantu kami untuk mempersiapkan atlet lebih bagus lagi. Berharap bisa meloloskan petinju DKI Jakarta menuju Olimpiade 2028 mendatang. Di dunia ini tidak ada yang mungkin terjadi,” kata Hengky Silatang.
Bantuan akan disalurkan kepada petinju yang telah memperoleh medali dan pembiayaan Tim Pelatda DKI, yang dipusatkan di HS Boxing Camp Ciseeng, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. (Rondeaktual.com)
Bravo Boxing Jakarta