Rondeaktual.com – Shuretta Metcalf (Amerika Serikat) akan menjalani pertandingan ulang melawan orang yang pernah dikalahkannya, yaitu juara dunia wanita versi IBF kelas bantam Miyo Yoshida (Jepang). Rencana 10 ronde kali 2 menit di The Theater di Madison Square Garden, siarkan langsung di ProBox TV, Rabu, 23 Oktober 2024, atau Kamis WIB.
Metcalf sekarang berumur 39 tahun. “Saya datang untuk membuat perhitungan, pada 23 Oktober mereka akan tahu siapa saya. Target saya menjadi juara dunia,” kata Metcalf, dikutip Boxingscene.com.
Shuretta Metcalf mengejar sabuk juara dunia. (Foto: Staceymsnyder)
Shuretta Metcalf adalah petinju yang berjuang dari bawah. Ia memulai karier di sebuah klub malam, di mana orang-orang melemparkan uang ke dalam ring. Shuretta berjuang untuk bertahan hidup dan mendapatkan rasa hormat.
Kini, Metcalf yang bermarkas di Dallas, berada di ambang momen yang menentukan kariernya. Pertandingan pada kejuaraan dunia melawan orang yang pernah dikalahkannya.
Metcalf tidak mau pandang enteng. Dia tahu betul bagaimana kemajuan Yoshida akhir-akhir ini. Dengan pengalaman menang-kalah-draw 13-4-1, 2 KO, Metcalf akan mempertaruhkan segalanya untuk mendapatkan sabuk juara dunia IBF kelas bantam.
“Pertarungan melawan Miyo Yoshida sangat penting bagi Metcalf. Saya sudah lama menunggu kesempatan ini. Saya adalah penantang wajib. Saya tahu, dia tidak ingin melawan saya pada awalnya.”
Yoshida sekarang dengan rekor 17-4-0 dan juara dunia tiga kali di dua kelas berbeda. Yoshida menjadi juara dunia setelah mengalahkan petinju Australia, Ebanie Bridges.
“Saya ingat pernah membaca di media bahwa dia tidak berencana melawan saya,” kata Metcalf. “Bagaimana dia bisa mengatakan itu ketika kita menandatangani kontrak dengan promotor yang sama dan saya adalah penantang wajib.”
Metcalf datang ke pertandingan ulang ini dengan sesuatu untuk dibuktikan. “Saya tidak akan menjadi petarung yang sama yang dia hadapi terakhir kali,” kata Metcalf.
Jalannya menuju puncak sudah dekat. “Saya tidak memiliki banyak latar belakang amatir. Saya berasal dari tinju underground, maka saya terbiasa menghasilkan uang ketika saya bertarung. Ketika mereka menawari saya kesempatan untuk menjadi petinju profesional, saya mengambilnya. Saya belajar sambil bekerja.”
Melihat ke belakang, Metcalf memposting video di media sosial yang menunjukkan hari-hari awalnya. “Saya berada di klub, tidak berlatih, hanya berkelahi dan memukuli orang-orang dalam perkelahian klub malam tanpa izin.” (Rondeaktual.com)