Tokyo, Jepang – Naoya Inoue, sang juara dunia tinju kelas super bantam empat sabuk asal Jepang, tampaknya akan menghadapi tantangan dari petinju peringkat pertama WBA, Murodjon Akhmadaliev dari Uzbekistan, pada April tahun depan di Amerika Serikat. Kabar ini mencuat setelah CEO Top Rank, Bob Arum, yang juga menjadi salah satu promotor utama Inoue, mengungkapkan pernyataan penting dalam podcast “Fight Freaks Unite.”
Sebagai penantang resmi WBA, Akhmadaliev telah menunjukkan keinginan kuat untuk menghadapi Inoue, bahkan sampai mengancam dengan tindakan hukum melalui kuasa hukumnya, Vadim Kornilov. Meskipun begitu, Arum menyarankan pendekatan yang lebih damai. Menurutnya, sebaiknya negosiasi dilakukan untuk menggelar pertarungan ini pada April mendatang, ketimbang melibatkan gugatan hukum yang berpotensi merusak rencana.
Rencana pertarungan ini muncul setelah Inoue dijadwalkan bertarung melawan Sam Goodman, Petinju dari Australia pada Desember mendatang. Usai laga tersebut, Inoue memang berencana bertanding di Amerika Serikat pada April 2025. Meskipun sebelumnya Arum dan manajer Inoue, Hideyuki Ohashi, sempat menolak ide pertarungan melawan Akhmadaliev, tampaknya situasi kini berubah. Menurut media tinju “PhiliBoxing,” Arum mempertimbangkan pertarungan ini untuk menjaga reputasi Inoue sebagai salah satu juara sejati di era empat sabuk.
Pihak Akhmadaliev dikabarkan bersedia menunggu hingga April tahun depan untuk pertarungan ini. Berdasarkan laporan dari “BoxingScene,” Arum mengindikasikan bahwa Akhmadaliev mungkin hanya menerima 10% dari total bayaran pertarungan, tetapi negosiasi ini menunjukkan niat serius untuk menjadikan laga ini kenyataan.
Selain itu, Inoue juga memiliki rencana untuk bertanding melawan Juara WBC Kelas Bantam, Junto Nakatani, di Tokyo Dome pada akhir tahun depan. Agar pertarungan tersebut memiliki nilai lebih, Inoue ingin mempertahankan gelar sebagai juara tak terbantahkan. Sebelum menyiapkan pertarungan besar ini, Inoue diharapkan bisa memenangkan laga melawan Goodman dan mengamankan statusnya sebagai juara kelas super bantam yang tak terbantahkan.