Rondeaktual.com – Calon bintang kelas ringan milik Top Rank, Abdullah Mason menembus target dengan menghasilkan KO pada ronde keempat melawan Manuel Jaimes. Berlangsung dalam partai tambahan kejuaraan dunia WBO kelas ringan di Theater, Madison Square Garden, New York City, Jumat malam, 14 Februari 2025, atau Sabtu pagi WIB.

Mason memang menjajikan kemenangan KO, yang disampaikannya pada konferensi pers terakhir dua hari menjelang pertandingan. Mason menjatuhkan Jaimes empat kali dalam empat ronde sebelum wasit David Fields menghentikan pertarungan kelas ringan delapan ronde yang dijadwalkan pada menit 1:55.

Meskipun pertarungan terakhir Mason pada bulan November adalah salah satu adu penalti singkat terbaik dalam sejarah terkini – kemenangan dua ronde atas Yohan Vasquez di mana keduanya jatuh ke kanvas – pertandingan ini sebagian besar berjalan satu arah untuk mendukung Mason yang berusia 20 tahun dan memiliki rekor belum terkalahkan 17-0-0,  15 KO). 

Mason menunjukkan kesabaran dan bekerja di belakang jabnya, melukai Jaimes menjelang akhir ronde pertama dengan sapuan tangan kirinya. Pola perjuangan Jaimes untuk memutus pergerakan Mason menyebabkan knockdown pertama yang tak terhindarkan di awal ronde kedua, akibat pukulan pukulan kiri. Jaimes memberi isyarat ke sudutnya bahwa dia baik-baik saja, tapi dia hanya punya sedikit jawaban tentang bagaimana menyesuaikan diri.

Jaimes kembali terjatuh pada ronde ketiga saat serangan balik tangan kiri diikuti dengan hook kanan menangkap warga Stockton, California, yang datang dengan ceroboh.

Jaimes yang terluka diperiksa dokter pertandingan. Tidak masalah. Pertarungan diperbolehkan berlanjut ke ronde keempat, meski jelas bahwa Mason tidak tertarik untuk memperpanjangnya lebih jauh.

Mason mendaratkan serangan balik kiri yang kuat yang menjatuhkan Jaimes lagi, dan kemudian menjatuhkannya untuk keempat dan terakhir kalinya dengan sepasang hook kanan, dibantu oleh hook kiri yang keras ke tubuh tepat sebelum itu dan selesai.

Mason Mengejar Sabuk Juara Dunia

Mason langsung berteriak bahwa dirinya sangat menginginkan sabuk juara dunia.

“Saya menginginkan sabuk juara,” katanya. Petinju yang memiliki banyak penggemar ini menolak memberikan rincian ketika ditanya oleh reporter ESPN Mark Kriegel, siapa yang akan dia targetkan untuk pertarungan berikutnya. Mason mengatakan dia ingin tetap sibuk dan menghadapi tantangan yang lebih besar.

“Semakin banyak yang mereka berikan kepada saya, semakin banyak pula yang saya keluarkan. Kami sedang mengejar gelar-gelar itu,” kata Mason.

Hasil Pertandingan Lainnya

Rohan Polanco di kelas welter, menampilkan penampilan luar biasa untuk mengalahkan Jean Carlos Torres dalam dua ronde. Polanco, 15-0 (10 KO), mencetak dua knockdown terhadap Torres, 22-2 (17 KO), sebelum pertarungan 10 ronde yang dijadwalkan dihentikan oleh wasit Eddie Claudio pada menit 1:48.

Hook kiri Polanco sekali lagi membuahkan hasil di awal ronde kedua ketika sebuah hook kiri yang melompat membuat Torres jatuh ke kanvas sekali lagi. Sebuah tangan kanan di antara penjaga itu menekuk lutut Torres, dan pertarungan dihentikan setelah hook kiri lainnya mengirimnya ke tali.

Keon Davis (adik Keyshawn Davis) terlihat mudah dalam pertarungan profesional yang kedua. Dia mengalahkan Ira Johnson pada menit 1:38 ronde kedua. Rekor Keon Davin naik menjadi 2-0-0, 1 KO. (Rondeaktual.com)