Keputusan Terbaru Hasil Pertandingan Gervonta Davis-Lamont Roach

DAVIS VS ROACH COVER SABTU
Lutut kiri Gervonta Davis menyentuh kanvas ring, yang dalam tinju pro wajib mendapat hitungan. (Sumber foto Secondsout)

Rondeaktual.com – Kontroversil hasil pertandingan Gervonta Davis (Amerika Serikat, 30 tahun) dengan Lamont Roach Jr (Amerika Serikat, 29 tahun) terus bergulir. Sudah masuk satu pekan. Muncul tekanan agar Davis didiskualifikasi. Roach didorong agar mendapat kemenangan.

Roach memaksa Davis menjatuhkan dirinya sendiri (berlutut) kemudian pergi ke sudutnya dan meminta pembantunya untuk membersihkan mukanya dari tetesan minyak di rambutnya yang ditata salon dua hari sebelum pertandingan.

Wasit Steve Willis (Amerika Serikat) tidak pernah memberikan hitungan. Pertandingan seri tanpa pemenang di Barclys Center, Brooklyn, New York, Sabtu malam, 1 Maret 2025.

Advertisement

Hampir seminggu kemudian, Komisi Atletik Negara Bagian New York (The New York State Athletic Commission) memutuskan untuk tidak mengubah hasil pertandingan antara juara kelas ringan WBA Gervonta “Tank” Davis melawan juara WBA kelas ringan yunior Lamont Roach Jr. NYSAC mengumumkannya pada hari Jumat, atau Sabtu WIB.

 Sudah di beritakan, setelah pertandingan, Roach mengajukan banding atas putusan tanpa pemenang tersebut. Wasit Steve Willis menganggap Davis menjatuhkan tubuhnya bukan akibat knockdown. Wasit bukan saja tidak memberikan hitungan, dia juga membiarkan Davis pergi ke sudutnya untuk membersihkan mukanya pada saat pertandingan masih berlangsung. Padahal, seorang petinju tidak boleh berhenti atau meninggalkan pertandingan selama pertandingan masih berlangsung.

Roach memasuki arena pertandingan sebagai underdog taruhan 16-1. Dia secara luar biasa mendaratkan pukulan tangguh ke tubuh Davis.

Pada ronde sembilan, dua juri memberi skor 10-9 untuk Davis. Lantaaran tidak ada hitungan dari wasit Steve Willis, tiga hakim memberikan nilai 115-113, 114-114, 114-114. Di hadapan penonton, Roach memenangkan pertandingan.

Kontroversi ronde sembilan dianggap sebagai kesalahan manusia yang dilakukan oleh wasit Steve Willis pada Sabtu malam ronde di Brooklyn.

Kubu Roach mengecam fakta bahwa Willis menghentikan hitungan kedelapannya untuk menandakan knockdown yang kemungkinan Roach memperoleh 10-8 di tiga juri.

Advertisement

Aturan tinju yang berlaku sama di seluruh dunia menyebutnya, setiap knockdown akan menghasilkan 10-8 dan 10-7 bila terjadi knockdown kedua pada ronde yang sama. Terjadi knockdown ketiga di ronde yang sama, maka wasit tidak boleh memberikan hitungan karena secara otomatis TKO. Wasit akan menghentikan pertandingan dan melambai kemudian membawa petinju yang knockdown ke sudutnya. Pengertian knockdown, bila salah satu lutut atau tangan menyentuh kanvas ring.

“Ini mengecewakan, tetapi kami protes,” kata pendiri ProBox TV Garry Jonas, yang perusahaannya mendukung Roach. “Kami hanya dapat mengendalikan apa yang dapat kami kendalikan.”

Pengacara Roach mengirim surat ke Komisi Atletik Negara Bagian New York, menuntut penyelidikan dilakukan. “Urutan tindakan yang dilakukan oleh Tn. Davis – menjauh dari aksi di tengah ronde, berjalan ke sudutnya, dan sebagian keluar dari ring – merupakan indikasi yang jelas bahwa ia telah pensiun atau keluar dari pertandingan,” kata Dan Rafael, dikutip dari secondsout.com.

Advertisement

David dan Roach setuju rematch, yang memungkinkan kedua petinju mendapat bayaran berlipat-lipat. Pada pertandingan 1 Maret yang disaksikan 19.000 penonton pemegang tiket, Davis disebut-sebut memperoleh bayaran antara $15 dan $20 juta. Roach memperoleh $3 hingga $5 juta dan ini menjadi bayaran terbesar sepanjang karier profesionalnya.

Dengan hasil seri, Davis, 30 tahun, mencatat rekor menang-kalah-seri 30-0-1, 28 KO. Roach, 29 tahun, 25-1-2, 10 KO.

Kubu Roach sangat berharap NYSAC merubah keputusan. Namun pada akhirnya, NYSAC memberi tahu pengacara Roach pada hari Jumat bahwa walaupun Roach seharusnya dianggap memberikan knockdown dan Willis melakukan kesalahan, hal itu tidak mengubah hasil. Tetap seri tanpa pemenang.

Advertisement

Sekarang Roach menunggu rematch paling lambat tiga bulan setelah peristiwa 1 Maret, yang dipandang paling kontroversial sepanjang sejarah kejuaraan dunia kelas ringan. (ronde)