Rondeaktual.com – Kebersamaan Mantan Petinju Indonesia (KMPI) berpusat di Jalan Gresik, Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.
Setiap hari sekretariat tidak pernah sepi. Tempat disediakan oleh Soleh, mantan petinju era Gajayana Malang. Selalu dikunjungi mantan petinju top seperti Wongso Suseno (petinju Indonesia pertama juara OBF/OPBF), Ferry Moniaga (pengurus Pertina pusat, yang pernah juara Asia kelas bantam di Bombay), Juhari (petinju ketiga yang merebut gelar juara OPBF), Nurhuda (mantan juara WBC Junior dan IBF Intercontinental).
“KMPI menyemangati teman-teman petinju. Biar sudah tua masih tetap semangat untuk tinju,” komentar Kid Samora, mantan petinju Trisula Boxing Camp Malang bersama pelatih Fighting Chung Soenaryo. “Saya juga ikut latihan, biar tambah sehat,” lanjut Kid Samora, mantan juara Indonesia kelas bantam yunuior, yang sekarang hidup bahagia bersama istri dan keempat anak-anak mereka. Tiga di antaranya adalah kembar.
Hampir semua mantan petinju Malang dan sekitarnya sudah bergabung di KMPI. Tetapi, mantan petinju paling favorit Kera Ngalam Monod tak pernah kelihatan.
Monod, mantan raja kelas bulu yunior Indonesia, pernah mencatat rekor KO tercepat menjatuhkan Eddy Gommies (Garuda Jaya Jakarta) hanya dalam 23 detik di GOR Pulosari Malang, 19 Desember 1982, yang dipromotori Arief Zakky dari Dinoyo, Malang.
Monod bersama keluarga sekarang menetap di Singosari, Kabupaten Malang. (finon)