Rondeaktual.com – Petinju kelas bantam DKI Jakarta, southpaw Jil Mandagi dan petinju kelas terbang Kalimantan Selatan, Prasetyo, menolak pertandingan final Pra PON Wilayah Tengah dan Wilayah Timur, yang akan berlangsung di Laga Satria, Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/12/2019).
Hari ini merupakan hari istirahat (rest day) bagi seluruh petinju.
Jil Mandagi menolak pertandingan final melawan musuh lama Julio Bria (Bali) karena luka di bagian mata kanan masih basah. Kondisinya sangat menyedihkan.
Luka itu terjadi saat bertarung di semifinal melawan Randy Ngabalin (Jawa Timur), dua hari yang lalu.
Luka Jil, menurut pelatih Hugo Gosseling, akibat benturan kepala yang dilakukan Randy Ngabalin.
“Itu murni pukulan,” bantah pelatih Jawa Timur, Yani Hagler. “Kalau benturan ada wasit, pasti Randy kena tegur atau bisa-bisa poin dipotong,” Yani menambahkan.
Luka yang dialami Jil memang sangat parah. Butuh beberapa hari untuk mengeringkan luka. Dia tidak mungkin bertanding di final.
“Kita tetap jalankan prosedur,” kata Hugo Gosseling kepada Rondeaktual.com, Kamis (19/12/2019) pagi. “Besok pagi Jil akan mengikuti wajib periksa kesehatan dan wajib timbang. Itu aturan. Tapi Jil tidak akan bertanding. Terlalu besar resiko yang akan dihadapinya. Itu luka bukan luka biasa. Sangat berbahaya kalau diteruskan.”
Jil sendiri ingin bertarung menghadapi Julio Brio. Dia ingin menebus kekalahan dua tahun silam di arena Piala Kapolda Metro Jaya, Balai Sarbini, Semanggi, Jakarta.
Meski menolak pertandingan final, posisi Jil Mandagi tetap aman. Tiket sudah di tangan. Pra PON Bogor mengharuskan finalis di setiap kelas lolos PON XX/2020 Papua.
PETINJU KALSEL TINGGALKAN BOGOR
Petinju kelas terbang Kalimantan Selatan, Prasetyo dipastikan menolak pertandingan final melawan Andos.
Sejak tiga hari yang lalu Prasetyo sudah memutuskan memilih pekerjaan daripada final Pra PON Bogor.
“Prasetyo dapat panggilan tes pekerjaan dan dia harus pulang ke Banjarmasin,” kata pengurus Pertina Kalsel, Hermanto Ginting, yang juga Technical Delegate Pra PON. (ra/finon / refina)
