Rondeaktual.com, Jakarta – Mantan juara Indonesia dan juara PABA kelas ringan yunior, Roy Mukhlis, 31 tahun, siap lompat dua kelas. Mukhlis, kelahiran Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, akan menghadapi petinju kidal mantan juara Indonesia dan PABA kelas bantam yunior, Isack Letidena Junior, yang juga berasal dari Nusa Tenggara Timur.
Pertarungan Roy Mukhlis (UBS Boxing Camp Surabaya) dengan Isack Letidena (Kolana Batulolang Boxing Camp Jakarta) akan berlangsung 12 ronde kejuaraan Indonesia kelas welter yunior di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu, 11 Agustus 2018.
Pertandingan ditangani oleh V`s Promotions bersama promotor Milasari Anggraini, konsultan Martinez dos Santos, penata tanding Syaripuddin Lado, pengawas pertandingan Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTPI).
Mukhlis sangat pengalaman, termasuk mengikuti kejuaraan dunia WBA di Jepang dan kalah. Ia pernah berlatih di Tangerang kemudian pindah ke Semarang dan sekarang di Surabaya. Mukhlis maju menghadapi Isack setelah pihak penyelenggara mencoret nama Hery Andriyanto dari Wangunrejo Boxing Camp Purworejo.
Menurut konsultan V`s Boxing Promotion, Martinez dos Santos, Hery Andriyanto TKO di tangan petinju Filipina, Al Rivera di Town Plaza, Mangallanes, Filipina, 21 Juli 2018. Kekalahan tersebut secara otomatis menggugurkan jadwal pertandingan 11 Agustus.
Seorang petinju yang menderita TKO/KO membutuhkan interval setidaknya satu bulan untuk bisa mendapat izin tanding dari komisi tinju.
Sebagai lawan pengganti, Roy Mukhlis tidak gentar. “Saya telah mengambil tawaran itu. Persiapan saya biasa saja, hanya fisik dan jogging,” kata Mukhlis, yang memiliki straight berbahaya.
Kepada Rondeaktual.com, Mukhlis menjelaskan sekilas persiapan dan timnya. “Saya latihan bersama Bapak Soebagio di UBS Boxing Camp Surabaya. Sedangkan manajer saya adalah Bapak Stefanus Andre.”
Tentang target, Mukhlis mengaku tidak pasang target. “Saya tidak ada target, yang penting saya akan memberikan tontonan terbaik. Saya ingin menghibur penggemar tinju Magelang.”
Finon Manullang