Rondeaktual.com – Tinju akhir pekan akan menampilkan Saul Canelo Alvarez (Meksiko) dengan Avni Yildirim (Turki). Lantaran mahal, tidak ada tayangan langsung, seperti biasa kita menyaksikan World Boxing di hari Minggu.
Canelo versus Yildirim dijadwalkan 12 ronde untuk gelar WBA Super dan WBC super middleweight, Hard Rock Stadium, Miami, Florida, Amerika Serikat, Sabtu, 27 Februari 2021, tau Minggu jelang siang WIB.
Canelo, juara bertahan, memiliki pengalaman panjang yang luar biasa dan dua kali lipat dari apa yang sudah dilakukan Yildirim. Canelo, 30 tahun, mencatat rekor menang-kala-imbang 54-1-2 (36 dengan KO). Satu-satunya kekalahan Canelo datang ketika The Money Floyd Mayweather membekuknya melalui putusan angka 12 ronde, hampir delapan tahun yang silam.
Yildirim, penantang wajib dan sekarang berusia 29 tahun, mencatat rekor menang-kalah 21-2 (12 dengan KO). Dua kekalahan Yildirim datang ketika ia mencoba menjadi juara dunia. Yildirim dihentikanChris Uebank untuk gelar dunia IBO super middleweight, tiga tahun yang lalu. Yildirim, terakhir dua tahun yang silam, kalah di tangan Anthony Dirrell dalamkejuaraan dunia WBC super middleweight.
Jangan lagi ada kekalahan untuk Yildirim. Cukup dua kali. Yildirim sudah bertekad untuk menjadi petinju Turki pertama yang merebut gelar juara dunia.
Tetapi, untuk mengalahkan Canelo dan dalam situasi seperti sekarang sangat sulit. Memang tidak ada yang tidak bisa dikalahkan. Canelo bukan orang sakti. Dia tetap sebagai petinju yang sedang di puncak tertinggi. Dia ingin mempertahankan segalanya sebagai juara dunia yang tidak terbantahkan.
Pasar taruhan menempatkan Canelo favorit besar. Canelo bakal memotong langkah Yildirim dengan KO atau angka?
Kemungkinan terjadi KO sangat realistis. Bila berakhir dengan angka 12 ronde,maka pertandingan ini tidakakan menarik. Jenuh dan Canelo sudah berjanji untuk memuaskan penonton.
KOMENTAR CANELO: “Saya menghormati setiap pertinju. Saya tahu dia petarung yang kuat. Saya memiliki mentalitas yang sama dan saya mencoba membuat sejarah. Saya tahu Yildirim satu-satunya lawan yang ada sekarang. Saya focus untuk pertandingan hari Sabtu.”
KOMENTAR YILDIRIM: “Sabtu adalah malam yang besar bagi saya dan untuk negara saya. Ini kesempatan besar bagi saya dan peluang besar bagi negara saya. Semua orang menunggu sabuk WBC. Mungkin setelah gelar juara dunia, tinju akan menjadi begitu besar di negara saya.”
Canelo dan Yildirim sangat optimis untuk menyelesaikan pertandingan Sabtu malamdi Hard Rock Stadium. Pemenangnya hanya satu orang; Canelo atau Yildirim. (Finon Manullang)