Rondeaktual.com – Tahun lalu, Jessica McCaskill (Amerika Serikat) melucuti semua gelar juara dunia yang disandang Cecilia Braekhus (Norwegia). McCaskill tampil sebagai juara dunia perempuan untuk kelas welter sabuk WBA, WBC, IBF, WBO, IBO.
Promotor Eddie Hearn kembali mempertemukan kedua petinju. McCaskill-Braekhus II akan bertarung 10 ronde kali 2 menit di American Airlines Center, Dallas, Texas, Amerika Serikat, Sabtu, 13 Maret 2021.
Konferensi pers terakhir menjelang pertandingan ulang menghadirkan petinju yang akan bertanding, termasuk partai ganas antara juara WBA Roman Gonzalez dengan juara WBC Juan Francisco Estrada.
“Aku sangat siap untuk meninju muka Cecilia,” kata McCaskill, membuka acara jumpa pers terakhir, dikutip dari Fightnews.com. “Maksud saya seperti yang kami katakan, saya tidak mengenal Cecilia dan tidak ada darah yang buruk, tetapi kami sangat menginginkan ini untuk tinju. Ini akan menjadi pertarungan terbaik Sabtu malam.”
McCaskill sudah melakukan persiapan keras. “Saya selalu harus bekerja untuk semua yang kami miliki, dan kami tidak keberatan melakukan itu. Kami datang dari tempat-tempat yang lebih sulit daripada yang Anda lihat saat ini dan saya ingin menyegel kesepakatan dan memperkuat kemenangan saya di bulan Agustus dan memberi tahu semua orang bahwa itu bukan kecelakaan dan itu adalah saya, juara dunia tak terbantahkan.”
Inilah komentar Braekhus: “Dia sangat ramah, lalu dia mendapatkan sabuknya, dan dia seperti whoa, dia menjadi gila. Ini benar-benar situasi baru. Anda tahu, itu menyenangkan bagi saya.” Braekhus mendapat favorit 8-1 atas McCaskill.
Braekhus pasang target untuk mendapatkan sabuk juara dunianya yang hilang. “McCaskill membuat saya sangat termotivasi. Terakhir kali dia tahu dia beruntung, jadi saya pikir dari sanalah semua omong kosong itu berasal.”
Braekhus menjalani latihan yang keras dan terjebak enam bulan di Big Bear. “Sekarang saya memiliki kamp pelatihan normal. Sekarang saya harus melakukan apa yang selalu saya lakukan. Saya harus bertinju. Dan saya bisa melakukan apapun dan saya pikir saya juga bisa menghentikannya karena saya pasti lebih besar dan lebih kuat. Saya adalah petarung yang jauh lebih baik.” (finon)
