Rondeaktual.com – Sarung Tinju Emas (STE) ke-35 siap digelar. STE terakhir (ke-34) dipertandingkan di Gedung Kesenian dan Olahraga, Jalan Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, 10 hingga 13 Januari 2017.
Panitia harus memotong dua hari jadwal pertandingan, akibat sepi peserta. STE ke-34 hanya diikuti 34 petinju (11 elite women`s dan 23 elite men`s). Banyak petinju langsung masuk final.
Rencana menggelar STE ke-35 terungkap setelah Seksi Wartawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia (SIWO PWI) Pusat bertemu dengan Ketua Umum PP Pertina, Komaruddin Simanjuntak, Jumat, 12 Maret 2021.
Ketua SIWO PWI Pusat, Gungde Ariwangsa bersama Sekjen SIWO PWI Pusat, Suryansyah, memaparkan rencana pertandingan STE dengan semangat.
Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, telah terpilih sebagai tuan rumah STE. Namun, pandemic COVID-19 menunda rencana tersebut. Sementara, Maluku Utara, yang sudah pengalaman tuan rumah Kejurnas Junior & Youth 2015 dan Pra PON 2019, sangat tertarik untuk menyelenggarakan pertandingan STE.
STE merupakan ajang antarjuara. Namun, dalam dekade terakhir kualitas petinju yang bertanding jauh dari harapan. Orang yang bertugas menerima pendaftaran gampang diatur. Sehingga banyak petinju yang belum waktunya mengikuti STE boleh bertanding. Petinju di bawah umur dibiarkan masuk.
STE terakhir di Bogor mengantar Ainun Azizah (Nusa Tenggara Barat) dan Simon Makarawe (Jawa Barat) sebagai petinju terbaik.
Lantaran sepi peserta, Ainun hanya dua kali bertanding; menang dan juara. Di semifinal, Ainun mengalahkan seniornya Beatrix Sugoro (Kalimantan Selatan). Di final, Ainun mengalahkan orang pengalaman Fitra Fani (Sulawesi Tengah).
Sementara, Simon hanya sekali bertanding, karena peserta hanya dua petinju. Dia mengalahkan pemegang medali emas kelas terbang 52 kilogram PON XIX/2016 Jawa Barat, Sunan Amoragam (Maluku Utara).
DAFTAR JUARA STE 2017, ELITE WOMEN`S
KELAS TERBANG, 51 kilogram, 3 peserta.
1. Medali emas: Ainun Azizah (Nusa Tenggara Barat).
2. Medali perak: Fitra Fani (Sulawesi Tengah).
3. Medali perunggu: Beatrix Suguro (Kalimantan Selatan).
KELAS BANTAM, 54 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Vio Alfianita Manopo (Kota Bekasi).
2. Medali perak: Silpa Lauratu (Kalimantan Selatan).
KELAS BULU, 57 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Sherly Yusnita (Dirgantara Boxing Camp Jakarta).
2. Medali perak: Vika Lido Yovita (Kepulauan Riau).
KELAS RINGAN, 60 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Viska Bambuta (Jawa Barat).
2. Medali perak: Adestya (Kalimantan Selatan).
KELAS WELTER RINGAN, 64 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Ildawati (Sulawesi Selatan).
2. Medali perak: Nurul (Jawa Barat).
DAFTAR JUARA STE 2017, ELITE MEN`S
KELAS PIN, 46 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Frejon Sahuleka (Kabupaten Bogor).
2. Medali perak: Joshua Holy Masihor (Sulawesi Selatan).
KELAS TERBANG RINGAN, 49 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Alfiandi Teleng (Kota Bekasi).
2. Medali perak: Valentinus Nahak (Bali).
KELAS TERBANG, 52 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Cornelis Wangu Langu (Bali).
2. Medali perak: Petrus Luturmas (Kabupaten Bogor).
KELAS BANTAM, 56 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Simon Makarawe (Kabupaten Bogor).
2. Medali perak: Sunan Amoragam (Maluku Utara).
KELAS RINGAN, 60 kilogram, 4 peserta.
1. Medali emas: Gregorius Gheda (Bali).
2. Medali perak: Topas Siregar (Dirgantara Boxing Camp Jakarta).
3. Medali perunggu: Jerico Batuwael (Babupaten Bogor).
4. Medali perunggu: Ari Agustin (Kalimantan Barat).
KELAS WELTER RINGAN, 64 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Michael Manopo (Dirgantara Boxing Camp Jakarta).
2. Medali perak: Adi Larasastra (Kalimantan Tengah).
KELAS WELTER, 69 kilogram, 4 peserta.
1. Medali emas: Sandiyarto Deno Feroza (Kepulauan Riau).
2. Medali perak: Abdul Sada (Sulawesi Selatan).
3. Medali perunggu: Sandi Maleong (Kabupaten Bogor).
4. Medali perunggu: Ishanul Sabri (Aceh).
KELAS BERAT RINGAN, 81 kilogram, 2 peserta.
1. Medali emas: Alex Tatontos (Sulawesi Selatan).
2. Medali perak: Richard Oscar (Kalimantan Timur).
KELAS BERAT, 91 kilogram, 3 peserta.
1. Medali emas: Haris Mongga (Sulawesi Selatan).
2. Medali perak: Kristianus Nong Sedo (Kalimantan Timur).
3. Medali perunggu: Brandon Haurissa (Kota Bekasi).
(Finon Manullang)