Rondeaktual.com – Tidak semua petinju DKI Jakarta yang lolos PON XX Papua bisa bertanding di arena Seleksi Pelatnas SEA Games 2021. “Saya tidak ikut karena kelas saya (54 kilogram) tidak dipertandingkan di SEA Gemas Hanoi,” kata petinju wanita kelas bantam DKI Jakarta, Novita Sinadia di lapangan parkir Dirgantara Boxing Camp, Mabes TNI AU, Kamis, 25 Maret 2021.
Novita tetap fokus menghadapi PON XX Papua, yang rencananya berlangsung Oktober 2021.
“Ada beberapa petinju kita yang tidak bisa ikut Seleksi Pelatnas SEA Games,” kata pelatih Hugo Gosseling. “Michael Manopo tidak bisa main, tapi dia tetap ikut menghadapi pertandingan PON. Semua petinju DKI tetap fokus PON Papua,” ujar Hugo, setelah menunjuk Michael yang berada di sudut biru sebagai petugas ring.
Berdasarkan hasil Pra PON yang berlangsung di Tenarte dan Bogor, DKI Jakarta berhasil merebut 10 tiket.
Semua petinju berlatih di HS Boxing Camp Ciseeng, milik komentotor World Boxing Hengky Silatang. Latihan setiap pagi dan sore.
”Semua di sana dan setia,” kata Hugo Gosseling, yang juga seorang pencipta lagu. Hanya petinju kelas menengah Vinky Montolalu yang memilih latihan di luar SH Boxing Camp.
TIM PON DKI
1. Novita Sinadia, kelas 54 kilogram.
2. Ratna Sari Dewi, kelas 57 kilogram.
3. Retno Apris, kelas 64 kilogram.
4. Valentino Metia kelas 49 kilogram.
5. Aldoms Suguro kelas 52 kilogram.
6. Mandagi kelas 56 kilogram.
7. Matius Mandiangan, kelas 60 kilogram.
8. Michael Manopo kelas 69 kilogram.
9. Vinky Montolalu kelas 75 kilogram.
10. Hasmar Lubis kelas 91 kilogram.
11. Hugo Gosseling, pelatih.
12. Bayu Anggoro, pelatih.
13. Fadly Siregar, pelatih.
14. Hengky Silatang,manajer.
PON XX/2021 Papua cabor tinju akan diikuti 136 atlet, plus 17 atlet tuan rumah. Semua petinju lolos PON dengan entry by class. Sistim ini untuk mengantisipasi petinju yang tidak disiplin atau petinju yang melawan aturan jadwal latihan. (finon / foto tim pelatih dki jakarta)