Rondeaktual.com – Pendatang baru selalu ingin membuat kejutan. Ona “JB” Henakin, promotor baru, di tengah badai COVID-19 berani menggelar kejuaraan sabuk Asosiasi Tinju Indonesia (ATI) kelas bantam 12 ronde.
“Kita sudah siapkan petinjunya. Adam Wijaya yang menduduki peringkat empat nasional akan berhadapan dengan Jeret Tilju pemegang peringkat lima nasional,” Ona “JB” Henakin menjelaskan, menjelang acara jumpa pers yang digelarnya di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 1 Mei 2021.
Ona “JB” Henakin, seorang pendidik dan anggota member fight dikenal juga sebagai Tekla Lojor, adalah orbitan dari WL Lembata Boxing Promiton, yang diprakarsai oleh senior tinju nasional, Wilem Lojor bersama Ketua Panitia Polce Ruing. Mereka mengklaim Big Fight 2021 sebagai awal bangkitnya tinju pro Tanah Air.
Pertandingan awal Juli 2021, ditujukan dalam rangka HUT Kebangkitan Nasional dan memperingati HUT LPSS ke-9. Gedung KNPI Provinsi DKI, Rawamangun, Jakarta Timur.
PARTAI BIG FIGHT
1. Kejuaraan Indonesia sabuk ATI kelas bantam 12 ronde: Adam Wijaya (King Lembata Boxing Camp Jakarta) melawan Jeret Tilju (Cakra Kostrad TNI Boxing Camp).
2. Sabuk Bupati Kabupaten Asmat kelas menengah yunior 6 ronde: Roni Manggaprou (Jokman Boxing Camp Asmat) melawan Rachman Abodale (Selebes Pangkep Boxing Camp Sulawesi Selatan).
3. Sabuk Anggota DPR RI – F Nasdem kelas berat ringan 6 ronde: Marco Tuhumuri (King Lembata Boxing Camp Jakarta) melawan Jamed Jalarante (Jakarta Muaythai).
4. Sabuk Ketua DPRD Kabupaten Asmat kelas welter yunior 6 ronde: Carlos Obisuru (Mandiri Boxing Camp Flotim) melawan Manaf Malawat (GRJU Boxing Camp Jakarta Utara).
5. Sabuk Ketua Presedium Pemuda Indonesia kelas ringan yunior 6 ronde: Ramadhan Alor (KPJ Bulungan Jakarta) melawan Egy Rozten (Indo Gym Jakarta).
6. Medali Direktur Lembata Security kelas terbang ringan 4 ronde: DJ Langodai (Bobosaum Likibere Jakarta) melawan Yusti F Gelagoy (Mutiara Aru BC Dobo).
7. Medali Pembina Lembata Boxing kelas terbang 4 ronde: Nus Timor (Timor Cendana Wangi Jakarta) melawan Paul Rasi (Victory Target Jakarta).
Petinju yang sudah menandatangi kontrak pertandingan dan menerima termin pertama 30% dari honor tanding, tidak dapat membatalkan pertandingan secara sepihak. Kecuali sakit dan harus dilengkapi surat keterangan dokter. (finon)