Rondeaktual.com
Dipimpin Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta, Hengky Silatang, SH, Tim PON DKI dilepas dari HS Boxing Camp Ciseeng, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Minggu, 19 September 2021, malam.
Acara pelepasan berlangsung di aula terbuka tempat para atlet berlatih fisik. Di tengah hujan turun yang membuat suasana dingin, hadir semua petinju dan pelatih. Berbicara tentang medali emas PON Papua.
Pada PON XIX/2016 Jawa Barat, DKI merebut medali emas-perak-perunggu 1-2-2. Menghadapi PON XX/2021 Papua, DKI pasang target dua medali emas, namun bergeser menjadi tiga medali emas.
TIM PON DKI 2021
1. Novita Sinadia, kelas 54 kilogram.
2. Ratna Sari Devi, kelas 57 kilogram.
3. Retno Apris, kelas 64 kilogram.
4. Valentino Metia, kelas terbang ringan 49 kilogram.
5. Aldoms Suguro, kelas 52 kilogram.
6. Jill Mandagie, kelas bantam 56 kilogram.
7. Matius Mandiangan, kelas ringan 60 kilogram.
8. Michael Manopo, kelas welter 69 kilogram.
9. Vinky Montolalu, kelas menengah 75 kilogram.
10. Hasmar Lubis, kelas berat 91 kilogram.
11. Dewi Eliana, manajer.
12. Hugo Gosseling, pelatih kepala.
13. Bayu Anggoro David Kasidi Nasution, pelatih.
14. Fadli Siregar, pelatih.
Menurut jadwal, Tim PON DKI akan menuju Papua pada 26 September 2021. Semua sudah siap tempur.
“Kami akan berjuang untuk bisa merebut medali emas sebagai kebanggaan bagi 10 juta penduduk DKI Jakarta,” kata petinju kelas berat Serda TNI-AD Hasmar Lubis, yang mewakili rekan-rekannya.
Mantan petinju nasional dan pemegang medali perak kelas welter PON XI/1985, Erwin Tobing berharap PON Papua bisa berjalan jujur dan adil. “DKI sangat berpeluang besar untuk membawa pulang medali emas,” kata Erwin Tobing.
Hadir dalam acara pelepasan Bendahara Pengprov Pertina DKI, Rico Bahar, wasit/hakim Boy Pohan, Ivan Manalu, Charles Simamora, Elly Pangaribuan. Para mantan petinju terlihat Boy Pasaribu, Ricky Nonty dan wartawan dari Ibu Kota. Shakila Silatang (manajer Sunan Amoragam) juga hadir bersama Rosly Simanjuntak.
Sebelum ditutup oleh MC Gindo Hutauruk, Humas Pengprov Pertina DKI yang juga pengurus KONI DKI, Hari Bukhari menyemangati para petinju.
“Kalau berhasil merebut medali emas, akan mendapat prioritas PNS,” kata Hari Bukhari, salah satu wartawan senior peliput olahraga. (finon)