Rondeaktual.com
Hari ini (Kamis, 7 Oktober 2021) merupakan hari ketiga cabor tinju PON Papua 2021 di GOR Cendrawasih, Kota Jayapura,
Menampilkan 15 partai. Pertandingan mulai pukul 14.00 WIT, merupakan partai balas dendam kelas berat yang ditunggu-tunggu. Sandiyarto Peroza (Kepulauan Riau) menghadapi Hasmar Lubis (DKI Jakarta). Partai kelas berat diperkirakan mulai pukul lima sore.
Pada seleksi terakhir menuju Pelatnas SEA Games yang berlangsung di Jakarta, Hasmar Lubis pengagum legenda kelas berat Muhammad Ali, mengalahkan Sandiyarto Peroza. Kemenangan Hasmar mengantarnya masuk Pelatnas SEA Games Hanoi 2021, yang akhirnya tunda 2022.
Di pertandingan sebelmunya di Mabes TNI AU Jakarta, Sandiyarto mengalahkan Hasmar Lubis, pemegang medali perunggu kelas berat PON XIX/2016 Jawa Barat. Sandiyarto adalah pemegang medali emas kelas welter PON XIX/2016 Jawa Barat.
Partai Hasmar Lubis versus Sandiyarto Peroza dianggap sebagai partai final. Undian mengharuskan keduanya bertemu di pertandingan pertama.
Partai balas dendam lainnya akan terjadi dalam kelas bulu putri antara Ratna Sari Devi (DKI Jakarta) menghadapi Christina Jembay (Papua Barat).
Christina mengalahkan Ratna di pertandingan seleksi nasional Maret 2021 Mabes TNI AU. Ratna mengalahkan Christina di pertandingan seleksi terakhir menuju Pelatnas SEA Games Hanoi di GOR Tebet, Jakarta, Juni 2021. Kemenangan Ratna mengantarnya masuk Pelatnas SEA Games.
“Tiga (petinju) DKI turun,” kata Ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta, Hengky Silatang, di halaman GOR Cendrawasih.
Hengky menyebut Hasmar Lubis, Ratna Sari Devi, dan Novita Sinadia, petinju DKI yang akan bertanding. “Mohon doa dan dukungannya,” tambah Hengky Silatang, yang mengaku berat badannya mulai naik dan perutnya kelihatan gemuk.
Kelas bantam 54 kilogram putri, Novita Sinadia (DKI Jakarta) menghadapi Hendriawati Haer (Sulawesi Selatan).
Serlin Kase (Nusa Tenggara Timur) menghapi Veronica Nicolaas (Sulawesi Utara). Veronica adalah juara PON XVII/2008 Kalimantan Timur.
Karmila (Nusa Tenggara Barat) menghadapi Adistya Oliana (Kalimantan Selatan).
Yulianti Sigalingging (Jambi) menghadapi Rola Atika (Sumatera Barat). (finon)