Rondeaktual.com
Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) untuk revisi AD/ART akan berlangsung di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, Sumatera Utara, Jumat-Minggu, 19-21 November 2021.
Ketua Umum PP Pertina, Komaruddin Simanjuntak memastikan Munaslub akan berlangsung di Medan. Komaruddin berharap Munaslub bisa diikuti oleh semua provinsi.
Untuk tujuan Munaslub, PP Pertina telah mengirim undangan kepada Ketua Pengprov Pertina seluruh Indonesia.
Perwakilan dari tiap-tiap provinsi, diwakili satu orang. Bagi Ketua Pengprov yang berhalangan hadir, bisa diwakilkan kepada pengurus lain dengan ketentuan harus membawa surat mandat yang ditandatangani oleh ketua pengprov. Harus pakai materai Rp 10.000.
Transport dari daerah asal ke medan, menjadi tanggung jawab daerah masing-masing. Panitia Munaslub menyediakan penjemputan dari Bandara Kuala Namu ke tempat penginapan serta menanggung akomodasi dan konsumsi selama berlangsung Munaslub Revisi AD/ART Pertina.
Panitia Munaslub adalah Ketua Pertina Kota Medan, Sabam Manalu, SE, Ph.D.
SUSUNAN ACARA
Pembukaan Munaslub Revsi AD/ART Pertina 2021.
Sidang pleno I: Pemilihan Pimpinan Sidang Munaslub, diusulkan mewakili tiga wilayah.
Sidang Pleno II: Pengesahan: Quorum peserta dan Tata Tertib.
Sidang Pleno III: Pemaparan konsep Revisi AD/ART Pertina 2021 dan pembagian komisi.
Sidang Pleno: Pembahasan hasil-hasil Sidang Komisi dan pengesahan perubahan AD/ART Pertina 2021.
Penutup: Penyerahan AD/ART Pertina 2021 dari Ketua Panitia Pelaksana kepada Ketua Umum PP Pertina. (finon)
“Munaslub telah diputuskan (melalui rapat pleno PP Pertina), yang akan berlangsung di Hotel Mercure, Medan, 19 dan 20 November,” kata Komaruddin Simanjuntak.
Itu merupakan Munaslub pertama sejak kepengurusan PP Pertina 2020-2024. Munaslub tidak harus untuk memilih ketua, tetapi untuk mensahkan AD/ART.
AD/ART 2012 akan disahkan menjadi AD/ART 2021. Sejumlah aturan yang sudah dibuat sejak kepengurusan lama belum pernah dimunaslubkan, sehingga dianggap tidak sah.
Munaslub Medan juga akan membahas dan mensahkan aturan baru tentang AIBA dan pemanggilan wasit/hakim dalam satu event.
Selama ini pemanggilan wasit/hakim untuk menjalankan tugas dianggap lebih banyak didominasi oleh versi suka dan tidak suka (like and dislikes). Kedekatan dengan seseorang dinomorsatukan.
Sejumlah nama yang prestasinya sedang-sedang saja sering menjalankan tugas berturut-turut di pertandingan Kejurnas Elite Men`s & Women dan Kejurnas Junior/Youth.
Dalam kepengurusan sekarang, cara lama yang tidak sehat sudah mulai dihentikan.
Munaslub Medan akan diikuti oleh seluruh Pengurus Provinsi (Pengprov) Pertina seluruh Indonesia. (finon / foto: dok/ist)