Rondeaktual.com
Petinju profesional kelas menengah Filipina, Eumir Marcial mencapai target medali emas SEA Games empat kali berturut-turut. Luar biasa.
Pada SEA Games XXXI/2021 Honoi, Filipina merebut tiga medali emas melalui kelas menengah Eumir Marcial, kelas bulu Ian Clark Bautista, dan kelas terbang Rogen Ladon.
Pertandingan tinju SEA berlangsung di Bac Ninh Gymnasium, Hanoi, Vietnam, telah berakhir pada Minggu, 22 Mei 2022.
Indonesia merebut medali emas-perak-perunggu 1-3-1, melalui Maikhel Muskita, Farrand Papendang, Sarohatua Lumbantobing, Huswatun Hasanah, dan Novita Sinadia. Kornelis Kwangu Langu satu-satunya yang gagal merebut medali.
Petinju kelas terbang Filipina, Rogen Ladon merebut medali emas, setelah menang melalui split decision 3-2 atas Thao van Tran (Vietnam).
Ian Clark Bautista merebut medali emas kelas bulu, setelah menang melalui unanimous decision 5-0 atas Naing Latt (Myanmar).
EUMIR MARCIAL
Bintang kelas menengah southpaw Eumir Marcial merebut medali emas, setelah menghentikan harapan Timor Leste, Delio Anzaqeci Mouzinho. Marcial hanya memerlukan satu ronde.
Marcial adalah pemegang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020. Dia juga seorang petinju profesional dengan rekor sudah dua kali menang. Marcial dengan dengan promotor Bob Arum, pendiri Top Rank.
Marcial lahir di Zamboanga City, Zamboanga del Sur, Filipina, dengan nama Eumir Felix De Los Santos Marcial, adalah petinju kidal berusia 26 tahun dengan tinggi 173 sentimeter. Emas kali ini melengkapi karirnya yang panjang dengan merebut medali emas SEA Games empat kali berturut-turut.
Filipina menempatkan empat petinju di pertandingan terakhir. Irish Magno, petinju putri kelas terbang yang mengalahkan Novita Sinadia (Indonesia) di semifinal, akhirnya merebut medali perak. Pada pertandingan final, Magno kalah melawan petinju Vietnam, Nguyen Thi Tam. Favorit tuan rumah menang 3-2. (finon)