Rondeaktual.com
Sekali dipercaya sebagai manajer tim DKI Jakarta, H. Robert Firdaus langsung melejit dengan rekor sebelas medali emas Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Amatir Sumatera Utara (Sumut) 2022.
Seperti diberitakan Rondeaktual.com, Kejurnas Sumut 2022 adalah Kejurnas terbesar sepanjang sejarah Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina).
Disebut terbesar karena Kejurnas Sumut –dipusatkan di GOR Mini Disporasu Deliserdang, Sumatera Utara, 5 hingga 10 Agustus 2022—menggelar tiga kejurnas sekaligus; muda (junior), remaja (youth), dan dewasa (elite).
Sebeles medali emas Kejurnas untuk DKI Jakarta, menurut H. Robert Firdaus, merupakan karya tim. Kerja sama yang kuat, mulai dari petinju, pelatih, pengurus, dan manajer.
“Sebagai seorang manajer, menjurut saya, sama saja kita menjadi orangtua bagi atlet yang kita bawa dan kita jaga,” kata H. Robert Firdaus, ketika ditanya tentang pengalamannya membawa atlet tinju ke arena Kejurnas. “Paling penting adalah adalah bagaimana kita ikhlas dan dapat memotivasi para atlet tinju agar mereka bisa bermain baik dan menyampaikan layaknya orangtua kepada anak. Peran pelatih dan pengurus juga sangat besar, sehingga kami, tim tinju DKI, bisa mendulang sebelas medali emas. Kalau ditanya sukanya, tentu saat mereka menurut dan mudah diatur untuk menjalankan program latihan dalam menjaga kondisi fisik. Dukanya, kita semua sama-sama ketahui, kalau kita jauh dari keluarga. Itu merupakan resiko dan tanggung jawab saya selalu manajer.”
H. Robert Firdaus, adalah mantan petinju amatir dari Sasana Sarinah Jakarta. Sasana Sarinah sangat terkenal pada eranya, akhir dekade 80-an.
Setelah menggantungkan sarung tinju, Robert bekerja dan sukses di Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta. Ia juga mendirikan sasana tinju bernama Bima Sarinah.
Bima diambil dari nama putranya, yang merebut medali perak Kejurnas Sumut 2022. Sarinah adalah nama sasana yang membesarkannya.
Sasana tinju Bima Sarinah Tanah Abang, sekarang menjadi sasana tinju terbesar dan termaju di Ibu Kota. Setiap hari bisa dua puluh calon petinju belajar bersama pelatih Erwin Tobing dan Christ Wuritimur.
MEDALI EMAS
1. Olin Caroline Regina Paris, kelas minimum, yunior putri.
2. Marion Simorangkir, kelas terbang, yunior putri.
3. Radiansyah, kelas bantam, yunior putra.
4. Laskar, kelas ringan, yunior putra.
5. Miranda, kelas terbang, remaja putri.
6. Novita Sinadia, terbang ringan, dewasa putri.
7. Ratnasari Devi, kelas bulu, dewasa putri.
8. Asriudin Tapalaola, kelas bantam, dewasa putra.
9. Jil Mandagie, kelas bulu, dewasa putra.
10. Fido Masoara, kelas ringan, dewasa putra.
11. Ali Haidar, kelas welter, dewasa putra.
MEDALI PERAK
1. Bima Aji Baskoro, kelas bulu, yunior putra.
2. Ulil Absor, kelas welter ringan, remaja putra.
3. Sindy M Zein, kelas bantam, dewasa putri.
MEDALI PERUNGGU
1. Abdul Halim, kelas terbang, remaja putra.
2. Divan, kelas ringan remaja putra.
Menurut rencana, kontingen DKI akan tiba di Jakarta pada Kamis malam, 11 Agustus 2022. Belum ada informasi kapan diadakan syukuran atas keberhasilan merebut sebelas medali emas Kejurnas Tinju Amatir di Sumatera Utara 2022. (Finon Manullang)