Rondeaktual.com
Kubu Mark Magsayo (Filipina) mencurigai nilai tiga hakim yang memenangkan Brandon Figueroa (Amerika Serikat) dalam kejuaraan dunia WBC sementara kelas bulu di Toyota Arena, Ontario, California, Amerika Serikat, Sabtu, 4 Maret 2023.
Figueroa (24-1-1, 18 KO) menang mutlak atas dari Magsayo (24-2, 16 KO). Hakim memberikan nilai terlalu jauh. Gary Ritter 117-109. Fernando Villarreal 117-109. Zachary Youn 118-108.
Magsayo dan Sean Gibbons (perwakilan promosi Magsayo) mengungkapkan kemarahan setelah kekalahan tersebut. Magsayo mengira dua poin yang dikurangi wasit Thomas Taylor darinya mungkin telah diperhitungkan dalam keputusan tersebut.
Baik Magsayo maupun Gibbons, (Presiden perusahaan tinju Manny Pacquiao Promotions), tidak percaya terhadap nilai yang diberikan Gary Ritter, Fernando Villarreal, dan Zachary Young. Mereka memberikan kemenangan untuk Figueroa dengan selisih yang sangat besar.
Magsayo sebelumnya kehilangan gelar WBC kelas bulu di tangan Rey Vargas dari Meksiko (30-1, 22 KO), di Alamodome di San Antonio, 9 Juli 2022.
Magsayo dan Gibbons jauh lebih terganggu dengan skor kekalahannya yang menentukan pada Sabtu malam.
“Kami hanya ingin mengatakan pria itu bertarung di San Antonio, berjuang keras, kalah dalam [keputusan terpisah] yang sangat dekat, yang saya pikir dia menangkan,” kata Gibbons kepada sekelompok kecil wartawan di ruang ganti Magsayo. “Di sini malam ini sangat menyedihkan. Saya belum pernah melihat – Anda tidak bisa, tidak peduli bagaimana Anda menambahkannya, mencetak skor putaran keempat [melalui] 12 untuk Brandon Figueroa. Anda tidak bisa melakukannya.
“Dan juga, saya ingin tahu mengapa negara bagian California mengganti salah satu juri. Saya diberitahu hari Senin ada tiga hakim. Mereka mengubah Rudy Barragan. Mengapa?”
Gibbons menjelaskan bahwa Villarreal menggantikan Barragan sebagai salah satu dari tiga juri selama minggu pertarungan, tetapi Ritter dan Young ditugaskan oleh WBC untuk mencetak skor Figueroa-Magsayo. Ritter dan Villarreal sama-sama mencetak delapan dari sembilan putaran terakhir untuk Figueroa.
Magsayo memulai dengan awal yang kuat, tetapi dia tampak lelah selama paruh kedua pertarungan mereka dan mengalami kesulitan beberapa kali untuk berdiri. Warga Valencia, California itu masih merasa memiliki kesempatan untuk diumumkan sebagai pemenang sebelum boxing announcer Jimmy Lennon Jr dari Showtime membacakan skor resmi.
“Jika saya tidak [mendapatkan] dua pengurangan, saya [merasa] seperti saya akan memenangkan pertarungan,” kata Magsayo. “Saya memukulnya dengan jelas, pukulan keras. Dia merasakannya. Dia terluka.”
Magsayo yang berusia 27 tahun juga menyatakan ketidaksenangannya dengan pengurangan dua poin. Wasit Taylor mengambil satu poin masing-masing dari Magsayo pada ronde kedelapan dan ke-11 karena menahan dan memukul Figueroa. (Sumber: Boxingscene.com / Fightnews.com / Foto: Esther Lin/Showtime)
