Rondeaktual.com
John Paul Gabunilas (Filipina) memenangkan pertandingan gelar lowong WBO Asia Pacific youth light flyweight melawan Wandi Priman Hulu (Indonesia). Wasit lokal Rey Caitom terpaksa menghentikan pertandingan pada ronde keenam, yang berlangsung di Talisay City Sports Complex, Talisay City, Cebu, Filipina, Jumat, 24 Maret 2023.
“Suporter pendukung petinju Filipina sekampung. Sedangkan kita hanya berdua (Hendra Julio dan Markus Gea) di sudut petinju Indonesia,” kata Hendra Julio di Talisay City, dihubungi Jumat malam.
Meski kalah supporter, Hendra Julio mengakui bahwa kelas permainan yang dipersembahkan Wandi Priman Hulu sangat membanggakan.
“Sampai dua ronde pertama sangat berimbang. Pada ronde ketiga menjadi milik Wandi. Tetapi, ketika memasuki ronde keenam, Gabunilas bermain gila-gilaan, menyerang tak henti-hetinya. Delapan pukulan tanpa balas, mendorong wasit untuk menghentikan pertandingan. Keputusan wasit dapat kita terima,” ujar Hendra Julio.
TKO dan gagal membawa sabuk WBO Asia Youth ke Indonesia, Wandi Priman Hulu tetap menjadi perhatian promotor Filipina.
“Turun dari atas ring, mereka langsung menawari satu pertandingan untuk Wandi melawan petinju kidal Shane Gantallan. Kita belum balas, sebab Wandi perlu memenangkan satu pertandingan di Indonesia,” kata Hendra Julio, yang bertindak sebagai matchmaker atau penghubung dari Indonesia.
Shane Gantallan, yang disebut Hendra Julio, adalah petinju muda Filipina, yang memukul KO petinju Indonesia, Rexy Akbar pada ronde kedua dalam partai kejuaraan WBO Oriental Youth kelas minimum pada Kumong Bol-Anon IX di Calape Cultural Center, Calape, Filipina, 25 Februari 2023.
Wandi, 21 tahun, memiliki rekor menang-kalah-draw 2-1-1. Gabunilas, 22 tahun, naik menjadi 10-1 (7 dengan KO).
Wandi asal Nias, Sumatera Utara, berlatih tinju bersama pelatih Markus Gea di Kota Bekasi. Wandi tercatat sebagai atlet wushu Sumatera Utara untuk PON Aceh-Sumut 2024. (Finon Manullang)