Rondeaktual.com
Pahlawan tinju bangsa Cina dan juara yang hebat, Zou Shiming, 41 tahun, sekarang sebagai Direktur Federasi Tinju Shanghai.
Shiming yang lahir di Zunyi, Cina, 18 Mei 1981, memiliki karir tinju yang luar biasa, juara dunia tiga kali, juara Olimpiade dua kali, dan juara profesional sabuk dunia WBO flyweight.
Shiming sedang membangun warisan untuk olahraga di luar ring. Dia sekarang menjadi Direktur Federasi Tinju Shanghai dan melakukan segala upaya untuk menarik lebih banyak anak muda ke sasana tinju.
Butuh waktu lima tahun baginya dan pasangannya Ran Yingying untuk membangun Pusat Olahraga Tinju Zou Shiming di Shanghai yang didirikan pada 2018. Terletak di tepi Sungai Huangpu di Pudong, Shanghai, dan mencakup area seluas 18.000 persegi meter.
“Saya dulu berjuang untuk mengalahkan lawan saya, dan sekarang saya berjuang untuk membawa tinju ke setiap rumah. Saya berusaha agar budaya tinju dikembangkan di setiap negara,” kata Zou Shiming.
Belum lama ini, dia menerima Presiden IBA, Umar Kremlev di pusat latihannya dan menunjukkan kepadanya pekerjaan besar yang dilakukan untuk membangun generasi baru sebagai juara masa depan.
“Kami siap bekerja sama dengan Anda sebagai pemimpin untuk memajukan perkembangan tinju di seluruh dunia,” tambah Zou Shiming.
Kremlev mengusulkan penggunaan Pusat Olahraga Tinju sebagai fasilitas pelatihan internasional untuk kamp multinasional dan platform untuk acara tinju profesional, termasuk Malam Juara IBA, acara hadiah uang.
Kemungkinan menyelenggarakan Global Boxing Forum di Shanghai juga menjadi salah satu pertanyaan yang dibahas. Zou Shiming mendukung inisiatif IBA dan ingin berpartisipasi di dalamnya untuk mempromosikan tinju lebih lanjut. Pada gilirannya, Presiden IBA mengundang petinju Tiongkok terkenal ke Kejuaraan Tinju Dunia Elite Men`s di Tashkent, Uzbekistan, 1 hingga 14 Mei 2023.
Shiming menutup karir tinju pronya yang kurang cemerlang dengan rekor menang-kalah 9-2.
Shiming merebut gelar lowong WBO flyweight melalui UD 12 ronde melawan Prasitsak Phaprom (Thailand), yang terjadi di Thomas & Mack Center, Nevada, 5 November 2016.
Shiming kehilangan gelar menyusul TKO ronde kesebelas di tangan Sho Kimura (Jepang), di Shanghai, 28 Juli 2017.
Sejak tragedi TKO itu, Shiming tidak pernah terdengar lagi. Dia benar-benar pergi dari jadwal pertandingan dan sekarang mengurus tinju.
