Rondeaktual.com
Filipina pernah memiliki empat juara dunia dalam waktu yang bersamaan. Sekarang, memasuki tahun 2024, bisa dipastikan kering sudah gelar dunia tinju dari Filipina, negara kepulauan di Asia Tenggara.
Pada era Manny Pacquiao, Filipina memiliki empat juara dunia secara bersamaan:
1. Manny Pacquiao, southpaw, terakhir menyandang gelar juara WBA Super kelas welter. Pacquiao naik ring dan kalah telak dua belas ronde di tangan Yordenis Ugas (Kuba), yang terjadi di T-Mobile Arena, Las Vegas, 21 Agustus 2021. Beberapa hari setelah kekalahannya, Pacquiao memutuskan keluar dari tinju dalam usia 42 tahun dan 8 bulan. Paquiao menutup karir tinju yang hebat dengan menang-kalah-draw 62-8-2, 39 KO.
2. Nonito Donaire, merupakan juara WBA Super kelas bantam. Pernah dua kali kalah di tangan bintang tinju Jepang, Naoya Inoue. Donaire terakhir bertanding dan kalah UD 12 atas Alexandro Santiago (Meksiko) di T-Mobile Arena, 29 Juli 2013, untuk gelar kosong WBC kelas bantam. Pada pertandingan terakhirnya, Donaire sudah berusia 40 tahun lebih beberapa bulan.
3. Jhon Riel Casimero, menyandang gelar WBO interim kelas bantam. Dia tidak bisa mempertahankan beratnya dan harus naik ke kelas bantam super.
4. Jerwin Ancajas, kidal yang menguasai gelar IBF kelas bantam yunior. Ancajas kehilangan gelar melalui UD 12 atas Fernando Martinez di Las Vegas, 26 Februari 2022.
Sementara, kidal Marlon Tapales adalah orang Filipian terakhir yang menyandang gelar juara dunia. Tapales merebut gelar WBA Super dan IBF kelas bulu yunior dari tangan juara Murodjan Akhmadaliev (Uzbekistan) melalui SD 12, yang terjadi di San Antonio, Texas, 8 April 2023.
Tapales jatuh dan merangkak pada ronde kesepuluh dipukul Naoya Inoue, dalam pertarungan unifikasi kelas bulu yunior di Tokyo, 26 Desember 2023. Inoue mencetak sejarah juara dunia sejati era empat sabuk di dua kelas; kelas bantam dan kelas bulu yunior.
Thailand, negara yang hampir tidak pernah kosong dari gelar juara dunia, masih memiliki Thammanoon Niyomtrong sebagai juara WBA Super kelas kerbang mini, 47.627 kilogram.
Jepang, tentu sedang di atas, memiliki juara dunia:
1. Naoua Inoue, juara kelas bulu yunior WBA Super, WBC, IBF, WBO.
2. Takuma Inoue, juara kelas bantam WBA.
3. Kazuto Ioka, juara kelas bantam yunior WBA.
4. Kenshiro Teraji, juara kelas terbang ringan WBA Super dan WBC.
5. Yudai Shigeoka, kidal, juara kelas terbang mini WBC.
6. Ginjiro Shigeoka, kidal, juara kelas terbang mini IBF.
Enam juara dunia ada di Jepang, menandakan negara ini bisa lebih cepat bangkit dari pandemic yang berkepanjangan. (Finon Manullang)