Rondeaktual.com
Juara dunia kelas bulu yunior empat sabuk (WBA Super, WBC, IBF, WBO) Naoya “The Monster” Inoue (Jepang), kini menghadapi pertanyaan: Apa yang akan terjadi selanjutnya bagi Monster?
Inoue terakhir mempertahankan gelar melalui KO atas petinju kuat Meksiko, Luis Neri. Ia berada di New York City untuk menerima penghargaan sebagai Petarung Terbaik Tahun Ini dari Asosiasi Penulis Tinju Amerika. Dia kemudian menghadiri pertarungan Sabtu malam di Teater Madison Square Garden dan diwawancarai oleh Mark Kriegel di siaran ESPN.
Inoue (27-0, 24 KO), 31, menjadi juara tak terbantahkan di kelas bantam dan kelas bulu yunior pada tahun 2022 dan 2023.
“Bagi saya, penting bagi saya untuk mengenali diri saya sebagai yang terbaik,” kata Inoue melalui seorang penerjemah, dikutip Boxingscene.com. “Pertarungan [Terence] Crawford-[Errol] Spence adalah sesuatu yang membuat saya terkesan.”
Para penggemar sangat menantikan kemungkinan perpindahan Inoue ke kelas bulu. Setelah Bruce Carrington menghentikan Brayan de Gracia pada Sabtu malam. Dia menyebut Inoue. Luis Alberto Lopez, juara IBF, juga memanggilnya.
Walaupun Inoue telah mengalahkan penantang teratas kelas bulu yunior, belum ada batas waktu yang ditetapkan untuk berpindah ke kelas bulu.
“Saat saya siap untuk menambah berat badan dan saat tubuh saya siap,” kata Inoue saat menjelaskan kapan dan apakah dia akan menambah berat badan lagi.
Pertarungan potensial lainnya yang dibahas adalah pertarungan di masa depan dengan pemegang gelar tiga kelas asal Jepang, Junto Nakatani (27-0, 20 KO), 26, yang baru-baru ini merebut gelar kelas bantam WBC dengan mengalahkan Alexandro Santiago.
“Dia sudah menjadi petarung yang baik,” kata Inoue tentang Nakatani. “Di masa depan, akan sangat menyenangkan untuk menantikan pertarungan melawannya.” (Rondeaktual.com)