Rondeaktual.com, Mexico City – Juara dunia kelas berat berwajah sederhana Andy Ruiz Jr. disambut bagaikan seorang pahlawan di Meksiko. Ruiz menyalami orang-orang dan mengikuti konferensi pers bersama promotor Fernando Beltran dari Zanfer Promotions
Ruiz ditanya oleh tim siaran DAZN sebelum pertarungan gelar kelas berat 1 Juni melawan Anthony Joshua apakah ia akan mengunjungi Gedung Putih jika ia memenangkan pertarungan.
“Aku akan mengunjungi Gedung Putih Meksiko, jika ada,” jawab Ruiz.
Lebih dari seminggu setelah kemenangannya atas Joshua, yang tak terlupakan itu, Ruiz menjadi tamu kehormatan di Palacio Nacional, eksekutif federal yang berlokasi di ibu kota negara Mexico City, Selasa.
Kesempatan itu memperingati dirinya menjadi petinju keturunan Meksiko pertama yang meraih gelar juara dunia kelas berat, yang dia capai dengan bangkit dari kanvas untuk menjatuhkan Joshua empat kali, yang ditutup TKO ronde 7 di Madison Square Garden, New York City.
Kunjungan yang tak terlupakan itu, disertai oleh ayahnya, pelatih Manuel Robles, Presiden WBA Gilberto Mendoza Jr. dan anggota komisi tinju Meksiko, datang lengkap dengan pertemuannya dan berfoto bersama dengan Presiden Andrés Manuel López Obrador.
Ruiz, 29 tahun dengan rekor menang-kalah 33-1, 22 KO, tinggal di California, AAmerika Serikat, tetapi bertanding untuk tim nasional Meksiko sepanjang karier amatirnya. Kini masa depannya tampak cerah, setelah sebelumnya nyaris tak bisa apa-apa karena kesulitan uang untuk menghidupi keluarga.
Berdasarkan perjanjian kontrak dengan promotor Eddie Hearn, Ruiz harus melakukan pertarungan ulang dengan Joshua dsi Inggris.
Rumor awal menyebut pertarungan ulang di Cardiff, Wales, di mana Joshua telah dua kali bertarung dengan jumlah penonton lebih dari 70.000.
Tidak diragukan lagi terinspirasi oleh kunjungannya dan sejarah yang telah dia ciptakan untuk budayanya, raja kelas berat yang baru pasti akan senang membawa pertarungan ke selatan perbatasan. Pekan lalu Ruiz pernah mengatakan bahwa ia ingin memanggil Joshua ke Meksiko.
“Saya ingin membawa pertarungan ke (Estadio Azteca, di Mexico City),” kata Ruiz kepada ESPN Deportes ‘Salvador’ Chava ‘Rodriguez.
Tidak ada yang tahu seberapa banyak jumlah penonton jika Ruiz-Joshua II berlangsng di lapangan sepakbola itu, tetapi setidaknya akan menciptakan sejarah dari jenis yang berbeda.
“Ini akan menjadi peristiwa bersejarah,” catat Ruiz. “Azteca belum pernah menjadi tuan rumah pertarungan kejuaraan dunia kelas berat.” (finon / boxingscene.com)