Ki Chang Kim Hanya Mampu Bertahan 169 Detik

SABTU NUS HITUNG KIM
Wasit Nus Ririhena sambil jongkok memberikan hitungan kepada Ki Chang Kim yang bertekuk lutut setelah jatuh dipukul Patrick Liukhoto, Jumat (27/7/2018) malam. (Rondeaktual.com)
SABTU NUS HITUNG KIM
Wasit Nus Ririhena sambil jongkok memberikan hitungan kedelapan kepada Ki Chang Kim yang bertekuk lutut setelah jatuh dipukul Patrick Liukhoto, Jumat (27/7/2018) malam. (Rondeaktual.com)

Rondeaktual.com, Jakarta – Mantan juara Indonesia kelas terbang ringan, Ki Chang Kim (sekarang membawa nama Wizon Boxing Camp Banjarnegara) hanya mampu bertahan selama 169 detik. Kim, yang idealnya di kelas terbang, tumbang KO ronde pertama di tangan pendatang baru Patrick Liukhoto (Alor Boxing Camp Jakarta). Pertarungan dipromotori Martin Daniel untuk kejuaraan Indonesia kelas bantam yang direncanakan 12 ronde, di Gedung Sekar Wijayakusuma, Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (27/7/2018).

Dipimpin wasit Nus Ririhena, Patrick dari sudut merah langsung mengejar Kim yang bertanding dari sudut biru didampingi sekondan utama Budi Wizon dan sekondan “pinjaman” Satria Antasena. Patrick dengan cepat dan tepat melepaskan serangan kiri-kanan ke bagian rusuk lawan. Tak ampun lagi Kim yang merupakan mantan petinju orbitan Damianus Yordan dari Kalimantan Barat, tumbang dekat tali ring atau hanya sekitar satu meter dari sudut netral.

Sampai hitungan sepuluh selesai diberikan wasit Nus Ririhenaa, Kim tak bisa bangkit dari atas kanvas ring. Dokter pertandingan, Junedi Sagala dan Fits Patty segera masuk ke dalam ring memberikan pertolongan pertama.

Advertisement

Setelah dipastikan aman, Kim berdiri dan dibantu agar bisa kembali ke sudut biru bersama pelatih Budi Wizon dan Satria Antasena. Kim menangis di ruang ganti.

SABTU KIM SENA BUDI
Sebelum bertanding, Budi Wizon, Ki Chang Kim, dan Satria Antasena.

Finon Manullang

Advertisement