Rondeaktual.com – Pekan lalu, juara dunia WBA regular kelas welter Manny Pacquiao (Filipina) memprediksi kemenangan KO atas penantangnya Adrien Broner (Amerika Serikat). Kedua petinju akan bertarung 12 ronde di MGM Grand, Las Vegas, Sabtu, 19 Januari 2019.
Pacquiao dianggap memiliki keunggulan yang jelas dalam hal kecepatan, tetapi Broner telah memperbaiki diri bersama pelatih Kevin Cunningham.
Dia percaya Pacquaio dapat tersingkir, karena petinju Filipina telah dihentikan di masa lalu. Dia secara sensasional tersingkir dengan satu counter dari Juan Manuel Marquez dalam pertarungan keempat mereka pada tahun 2012. Broner telah turun sebagai profesional, tetapi tidak pernah berhenti.
“Waktu mengalahkan kecepatan, dan semua orang tahu saya mendapat waktu yang tepat,” kata Broner kepada Fighthype.com.
“Waktu mengalahkan segalanya, dan ini adalah saat yang tepat bagi Adrien Broner dan Pacquiao untuk bertarung. Saya siap secara fisik, mental dan emosional. Saya siap masuk ke sana.”
“Dalam perkelahian seperti ini, terbukti bahwa kamu tidak perlu membuang banyak pukulan untuk mengalahkan Manny Pacquiao. Aku mungkin hanya harus melemparkan satu, dan bajingan itu akan tidur. Dia telah tertidur sebelumnya.”
Beberapa hari yang lalu, Pacquiao menyatakan keinginannya untuk menjatuhkan Broner. “Saya tidak membuat prediksi (seperti biasa), tetapi tujuan saya adalah untuk melumpuhkan Broner,” kata Pacquiao.
“Saya mencari KO melawan Broner. Saya harus memaksimalkan kesempatan. Saya lupa betapa menyenangkannya memenangkan pertarungan dengan KO sampai saya menghentikan Lucas Matthysse untuk menjadi juara dunia,” kata Pacquiao. (Rondeaktual.com / finon / boxingscene.com)
