Rondeaktual.com – Dari 18 juara tinju dunia yang terdaftar di lima badan tinju (WBA, WBC, IBF, WBO,IBO), terdapat 10 paling terkenal.
Selain terkenal, ke-10 petinju wanita kelas dunia itu juga menyandang gelar yang sangat menonjol. Berikut data lengkap dan catatan prestasinya.
- – Katie Taylor – Katie “The Bray Bomber” Taylor adalah petinju Irlandia berusia 38 tahun, dengan rekor menang-kalah-draw 24-1-0, 6 KO.
Belum lama, Taylor mempertahankan gelar WBA, WBC, IBF, WBO, IBO, kelas welter yunior, 63.503 kilogram, setelah menyelesaikan pertarungan 10 ronde durasi 2 menit melawan kidal Amanda “The Real Deal” Serrano (Puerto Rico) di AT&T Stadium, Arlintong, Jumat malam, 15 November 2024.
Pada ronde delapan, Taylor kehilangan satu poin akibat melakukan headbutting. Di ujung pertandingan, Taylor menang melalui unanimous decision melawan musuh besarnya Serrano; 95-94, 95-94, 95-94.
Taylor-Serrano I untuk kejuaraan dunia kelas ringan, berakhir split decision 97-93, 96-93 untuk Taylor, dan 96-93 untuk Serrano, yang terjadi di Madison Square Garden, New York City, New York, 30 April 2022.
Taylor-Serrano II untuk kelas welter yunior, menjadi malam pertarungan yang sangat bersejarah dalam tinju wanita. Pertandingan itu memecahkan rekor. Hampir 50 juta rumah tangga di seluruh dunia menyaksikan langsung Taylor-Serrano II.
2 – Claressa Shields – Claressa “G.W.O.A.T.” Shields belum terkalahkan 15-0-0, 3 KO. Ia adalah kelahiran Flint, Michigan, Amerika Serikat, 17 Maret 1995. Sebelumnya, petinju berusia 29 tahun ini dua kali memegang medali emas kelas menengah Olimpiade 2012 London dan OLimpiade Rio 2016, medali emas Kejuaraan Dunia 2014 di Jeju, medali emas Kejuaraan Dunia 2016 di Astana.
Shields satu-satunya petinju wanita yang menyandang gelar juara dunia di tiga kelas secara bersamaan waktunya.
- Juara WBC kelas berat, rebut gelar 27 Juli 2024.
- Juara WBO kelas berat ringan, rebut gelar 27 Juli 2024.
- Juara WBA kelas menengah, rebut gelar 22 Juni 2018 dan juara WBC kelas menengah, rebut gelar 17 November 2018.
3 – Amanda Serrano – Boleh dicatat, kidal Amanda “The Real Deal” Serrano, dari Puerto Rico berusia 36, dengan 37-3-1, 31 KO, adalah wanita satu-satunya yang pernah menyandang tujuh gelar juara dunia, yang direbutnya dengan cara naik-turun kelas. Tidak ada yang bisa menyamai prestasi Serrano. Dia satu-satunya.
Sayangnya, Serrano kalah lagi dalam pertandingan ulang melawan Katie Taylor.
Saat melawan Taylor pada Jumat malam pekan lalu, Serrano bertanding di kelas welter yunior. Sekarang dia masih diakui sebagai juara dunia kelas bulu WBA/WBO/IBO.
Serrano mendapat kecaman karena sudah lama tidak bertanding di kelas bulu, tetapi masih diakui sebagai juara.
The First Lady (kanan).
4 – Cecilia Braekhus – Di usianya yang sudah 43 tahun, Cecilia “The First Lady” Braekhus masih menyandang gelar WBC interim kelas menengah yunior.
Braekhus dari Norwegia mencatat rekor 38-2-1, 9 KO. Mantan ratu kelas welter ini merebut gelarnya pada 10 Agustus 2024.
5 – Alycia Baumgardner – Alycia “The Bomb” Baumgardner adalah petinju Amerika Serikat berusia 30 tahun dengan rekor 15–1–0 (nc 1), 7 KO.
Alycia “The Bomb” Baumgardner menyandang lima gelar juara dunia kelas ringan yunior; WBA, WBC, IBF, WBO, IBO.
Baumgardner terakhir mempertahankan semua sabuk juara dunianya melawan Delfine Persoon, yang terjadi di Atlanta, 27 September 2024. Pertandingan diumumkan sebagai no contest, setelah Persoon mengalami luka para di bagian mata kanan akibat benturan pada ronde empat.
6 – Chantelle Cameron – Chantelle Cameron adalah petinju Inggris berusia 33 tahun dengan rekor 20-1-0, 8 KO.
Cameron merebut gelar kosong WBC interim kelas welter yunior melalui unanimous decision sepuluh ronde melawan Elhem Mekhaled di Birmingham, Inggris, 20 Juli 2024.
Cameron sekali mempertahankan gelarnya melalui UD-10 atas Patricia Berghult di Birmingham, 2 November 2024.
7 – Seniesa Estrada (Amerika Serikat, 32), 26-0-0, 9 KO. Estrada mengalahkan Yokasta Valle melalui UD-10 di Arizona, 29 Maret 2024, untuk mempertahankan gelar WBA dan WBC kelas minimum (sama dengan kelas terbang mini) sekaligus merebut gelar IBF dan WBO kelas minimum.
8 – Natasha Jonas – Natasha Jonas adalah petinjuInggris 40 tahun dengan rekor 15-2-1, 9 KO. Jonas merebut gelar IBF kelas welter melalui TKO ronde 8 atas Kandi Wyatt di Manchester, 1 Juli 2023.
Jonas mempertahankan gelarnya melalui split decision 10 ronde melawan Mikaela Mayer di Liverpool, 20 Januari 2024.
9 – Mikaela Mayer – Mikaela Mayer sangat terkenal karena sering naik ring. Petinju Amerika Serikat sekarang berumur 34, dengan rekor 20-2-0, 5 KO. Mayer merebut gelar WBO kelas welter melalui majority decision sepuluh ronde melawan Sandy Ryan di Madison Square Garden, New York City, 27 September 2024.
10 – Tina Rupprecht – Tina “Tiny Tina” Rupprecht adalah juara dunia kelas terbang mini yunior atau sama dengan kelas atom, 46.266 kilogram. Petinju Jerman berusia 32 tahun ini mencatat rekor 14-1-1, 3 KO.
Rupprecht adalah juara dunia WBC. Dia baru saja merebut gelar WBA dan WBO di kelas yang sama, setelah mengalahkan juara asal Jepang, Eri Matsuda, di Olympiastuetzpunkt, Heidelburg, Jerman, Sabtu malam, 23 November 2024. Tina Rupprecht sekarang menyandang tiga sabuk juara dunia; WBC, WBA, WBO.
Itulah 10 petinju wanita yang sangat terkenal sebagai pemegang sabuk juara dunia. Ikuti terus sebab tinju selalu berubah. Selalu ada yang baru. (Finon Manullang)