Rondeaktual.com – World Boxing adalah organisasi tinju amatir internasional. Didirikan sebagai tanggapan terhadap ancaman inklusi tinju di Olimpiade. World Boxing lahir pada bulan April 2023. Pada tanggal 7 Mei 2024, World Boxing mengadakan pertemuan formal pertama dengan IOC yang menandai dimulainya kolaborasi formal yang bertujuan untuk membuka jalan bagi tinju tetap dipertandingkan di Olimpiade.

World Boxing terus berkembang dan telah menambahkan delapan federasi nasional lagi. Sekarang menjadi 68 negara dengan persetujuan Prancis, Kroasia, Polandia, Iran, Malaysia, Nepal, Turkmenistan dan Samoa, yang diwakili oleh Independent Boxing Samoa. Nama Indonesia belum masuk di sana.

“Menambahkan delapan Federasi Nasional lagi ke dalam keanggotaan kami. Langkah signifikan bagi World Boxing dan bukti lebih lanjut dari dukungan luas terhadap upaya kami memastikan tinju tetap menjadi jantung Gerakan Olimpiade,” kata Presiden World Boxing, Boris van der Vorst.

“Jelas bahwa satu-satunya cara tinju masuk dalam program LA 2028 adalah agar federasi nasional mendukung World Boxing dan saya mengundang semua pemimpin tinju yang peduli dengan masa depan olahraga dan petinju mereka untuk mengajukan keanggotaan organisasi kami untuk terus tumbuh dan semakin kuat.”

World Boxing diluncurkan hanya dua bulan setelah IBA, yang sebelumnya ditangguhkan dari Olimpiade pada tahun 2019 karena tata kelola yang tidak tepat dan salah urus keuangan. Ditangguhkan secara permanen oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC).

World Boxing Membentuk Komisi Olimpiade

World Boxing membentuk “Komisi Olimpiade” pada bulan September 2024, yang diketuai oleh mantan juara kelas menengah Gennadiy Golovkin (Kazakhstan). Komisi Olimpiade bertujuan untuk mempertahankan tinju di Olimpiade. Olahraga ini telah menjadi bagian dari setiap Olimpiade sejak tahun 1916 tetapi belum dimasukkan dalam program LA 2028. Keputusan apakah tinju akan diikutsertakan di Olimpiade berikutnya diperkirakan akan dibuat tahun ini oleh IOC. (Sumber Boxing Scene)