Rondeaktual.com – Juara dunia WBO kelas welter Mikalea Mayer (Amerika Serikat) sangat siap untuk menghadapi pertandingan ulang melawan Sandy Ryan (Inggris). Rencana 10 ronde durasi 2 menit di Fontainebleau, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Sabtu malam, 29 Maret 2025, atau Minggu pagi WIB.
“Saya belajar banyak tentang diri saya sendiri dan membuat beberapa perubahan dalam tim saya yang [akan] benar-benar mengubah karier saya. Saya sangat senang dengan posisi saya saat ini.”
Jika Mayer mampu untuk kedua kalinya mengalahkan Ryan, maka ia akan mengejar pertarungan unifikasi kelas welter melawan juara WBA, IBO, WBC, IBF, Lauren Price (Inggris) yang belum terkalahkan dengan rekor 9-0-0, 2 KO.
Baca Juga
Advertisement
Price menyatukan gelar kelas welter WBA, IBO, WBC, IBF, melalui kemenangan unanimous decision sepuluh ronde melawan veteran Natasha Jonas (Inggris) di tempat yang terkenal Royal Albert Hall, London, 7 Maret 2025.
Mayer berada di Inggris untuk empat pertarungan sebelumnya. Namun, kembalinya ke tanah air juga mendatangkan banyak drama.
Awal Permusuhan Mayer dengan Ryan
Awalnya Sandy Ryan pindah ke Vegas untuk berlatih, di mana ia bekerja dengan Kay Koroma, sosok yang selalu ada di sisi Mayer. Perkembangan ini dipandang oleh Mayer sebagai tindakan pengkhianatan, yang menyebabkan dikeluarkannya Koroma dari tim Mayer.
Baca Juga
Advertisement
Ryan dipandu pada malam pertarungan oleh Flick Savoy setelah Koroma mengundurkan diri, mengingat ketegangan yang memuncak menjelang pertarungan. Mayer memiliki pelatih lama Al Mitchell, bersama dengan anggota baru timnya, mantan penantang gelar Kofi Jantuah.
Kali ini, dua dari tiga juri mendukung Mayer dan menjadi juara dunia WBO kelas welter.
“Butuh waktu untuk sampai di sana,” aku Mayer yang berusia 34 tahun. “Bahkan setelah menempatkan diri pada posisi yang tepat untuk pertarungan gelar melawan Jonas, yakin bahwa saya menang dan harus mengubah arah. Sekarang saya dalam posisi yang baik.”
Baca Juga
Advertisement
Ia akan berada di tempat yang lebih baik jika berhasil meraih kemenangan ulang akhir pekan ini, mengingat pertarungan perebutan semua sabuk kelas welter diperkirakan akan segera berlangsung.
“Saya akan melewati Sandy sekali lagi,” Mayer bersumpah. “Saya benar-benar dapat membungkam dan membungkam para pembenci yang mengatakan itu hanya kebetulan, yang mengatakan bahwa saya menang hanya karena dia teralihkan secara mental dari situasi siraman cat. Saya ingin membungkam semua itu dan membuktikan bahwa mereka semua salah,” kata Mayer, dikutip dari Boxing Scene, foto oleh Mikey Williams/Top Rank.
Baca Juga
Advertisement
Tinggalkan Komentar..