Rondeaktual.com, London – Keputusan untuk mengubah hasil dari kejuaraan dunia WBC kelas terbang antara Charlie Edwards (Inggris) dengan Julio Cesar Martinez (Meksiko) dari kemenangan Knock Out untuk Martinez menjadi tidak ada pertandingan (No Contest), tidak diambil sendiri oleh Presiden WBC Mauricio Sulaiman, tetapi oleh panel tiga orang.
Ketua British Boxing Board of Control (BBBoC) dan wakil presiden WBC, Charles Giles mengatakan ia adalah salah satu panel yang tergesa-gesa yang dipanggil untuk membuat keputusan setelah Martinez mengakhiri perlawanan Edwards pada ronde ketiga dengan pukulan ke tubuh ketika Edwards sudah terjatuh. Pertarungan gelar berlangsung di O2 Arena, London, Sabtu, 31 Agustus 2019.
Semula Martinez diumumkan sebagai juara dunia baru, menang KO ronde ketiga. Namun, karena pelanggaran, WBC memutuskan tidak ada pertandingan. WBC memerintahkan pertandingan ulang langsung akan diadakan.
Pelanggaran telah dilewatkan oleh Mark Lyson, wasit yang bertanggung jawab atas pertarungan gelar tersebut.
Setelah kemenangan KO Martinez diumumkan, Sulaiman mengambil mikrofon kemudian mengumumkan bahwa keputusan itu dibatalkan.
“Mauricio tidak membuat keputusan sendiri,” bela Giles.
Panel yang bertemu di ringside di O2 Arena, London, terdiri dari Sulaiman, Giles dan Duane Ford, presiden NABF, yang menjadi pengawas WBC untuk pertarungan tersebut.
“Kita semua melihatnya sebagai pelanggaran secara real time dan tayangan ulang menunjukkan bahwa pelanggaran itu sangat jelas sehingga kita harus mengubah keputusan sesuai aturan WBC,” terang Giles. Dia membantah bahwa keputusan itu bertentangan dengan aturan BBBoC.
“Penggunaan pemutaran ulang video tidak melanggar aturan Dewan, karena kami tidak memiliki aturan tentang itu,” kata Giles. (finon / boxingscene.com)