Rondeaktual.com, London – Petinju kelas berat Dillian Whyte (Inggris) akan melupakan kekalahan buruk ketika ia dihentikan Anthony Joshua (Inggris) di O2 Arena, London, 12 Desember 2015. Kejadian itu sebelum Joshua menjadi juara dunia seperti sekarang.
Whyte kembali meraih popularitas, menyusul kemenangan besar 12 ronde atas mantan juara dunia WBO kelas berat Joseph Parker (Selandia Baru), yang berlangsung di O2 Arena, London, akhir pekan lalu (Sabtu, 28/7/2018).
Malam itu, Whyte asal Brixton, dua kali menjatuhkan Parker untuk merebutkemenangan angkamutlak sekaligus mempertahankan gelar WBC Silver dan merebut gelar WBO Inter-Continental.
Setelah menang, secara eksklusif bersama Sky Sports Box Office, Whyte berharap ada pertarungan ulang melawan juara dunia IBF, WBA Super, IBO, WBO, Joshua, jika juara dunia WBC kelas berat Deontay Wilder (Amerika Serikat) tidak menandatangani kontrak.
Joshua telah memilih Wembley Stadium untuk pertarungannya pada 13 April 2019, dengan lawan yang akan dikonfirmasi untuk disiarkan secara eksklusif di Sky Sports Box Office di Inggris.
Whyte menang 113-112, 115-110, dan 114-111 atas Parker, akan berharap namanya adalah nama yang dipanggil untuk pertarungan kejuaraan dunia tahun depan.
“Saya siap untuk bulan April jika Wilder tidak mengambilnya,” kata Whyte. “Tapi aku akan berbicara dengan (promotor) Eddie Hearn dan melihat apa yang bisa dia lakukan dengan caraku.”
Finon | BoxingScene.com