Rondeaktual.com – Daniel Dubois butuh kesabaran untuk menjadi juara dunia penuh. Petinju kelas berat Inggris berusia 22 tahun ini mempunyai rekor cukup bagus 14-0-0, 13 KO. Hanya satu petinju yang lolos dari tangan mautnya.
Dubois, si leher besar, terakhir naik ring di Copper Box Arena, Queen Elizabeth Olympic Park, menghentikan perlawanan Kyotaro Fujimoto pada ronde kedua dari 12 ronde yang direncanakan kejuaraan kelas berat gelar lowong WBC Silver dan gelar WBO International.
Dubois ditangani promotor top Frank Warren. Dua tahun silam Dubois memulai dengan gelar kelas berat Inggris, kemudian gelar kelas berat Persemakmuran, gelar WBC Silver dan gelar WBO International. Namanya masih terpatri peringkat 7 dunia WBC dan peringkat 3 dunia WBO. Juara WBC adalah Tyson Fury (Inggris) dan juara WBO Anthony Joshua (Inggris).
Dubois sudah populer di Inggris karena kekuatan pukulannya yang banyak menghentikan lawan sebelum waktunya. Dubois masih terbilang muda, 22 tahun, kelahiran Greenwich, 6 September 1997. Tinggi badan 196 sentimeter dengan jangkauan 198 sentimeter.
Dubois bertarung dengan gaya menyerang menghabisi lawan dengan cepat. Kemenangan yang diraihnya hampir di bawah lima ronde. Kalau bukan KO akibat pukulan mematikan, terjadi TKO karena wasit menghentikan pertandingan yang tidak berimbang.
Hanya Kevin Johnson (Amerika Serikat) satu-satunya lawan Dubois yang bisa bertahan sampai 10 ronde dan kalah angka. Dubois mengalahkan Johnson dalam pertarungan 10 ronde di Leicester Arena, Leicester, Inggris, 6 Oktober 2018.
Kebrutalan Dubois di atas ring seharusnya sudah diuji di The O2 Arena, 11 Juli 2020, melawan salah satu petinju Inggris yang kuat, Joe Joyce. Dijadwalkan 12 ronde untuk mempertahankan gelar Inggris dan Persemakmuran dan gelar lowong kelas berat Eropa.
Tetapi, lagi-lagi wabah corona di seruluh dunia, menghentikan pertarungan Dubois-Joyce. Sejauh ini belum ada kepastian. (ra/finon)