Rondeaktual.com – Promotor Eddie Hearn berharap komentar Cecilia Braekhus setelah kekalahan pertamanya atas Jessica McCaskill tidak berarti akan pensiun dari tinju.
McCaskill –underdog 6-1—mengejutkan dunia ketika menjadi wanita pertama mengalahkan Braekhus di Tusla, Sabtu, 15 Agustus 2020. McCaskill, Amerika Serikat, 35 tahun) sekarang menjadi juara dunia kelas welter untuk lima badan tinju; WBA, WBC, IBO, IBF, WBO.
Hearn telah diyakinkan oleh penasihat Braekhus, Tom Loeffler, bahwa dia setidaknya tertarik untuk mencoba membalas kekalahannya yang menyedihkan. Jika Braekhus (Norwegia) yang sudah berusia 38 tahun menerima pertandingan ulang, promotornya menyebutkan November atau Desember sebagai waktu yang ada dalam pikiran Hearn.
Terlepas dari itu, Hearn menganggap kemenangan keputusan mayoritas (satu hakim menilai draw dan dua hakim nilai menang) McCaskill pada Sabtu malam sebagai pertarungan yang bisa berjalan baik.
Selama 10 ronde, McCaskill lebih banyak mendaratkan pukulan yang mengenai tubuh Braekhus. Sang juara terus bergerak dan itu bagus. Namun pukulan Braekhus banyak yang luput.
“Saya pikir itu pertarungan yang sangat ketat,” kata Hearn, Selasa selama konferensi pers virtual untuk pertandingan ulang Katie Taylor-Delfine Persoon, Sabtu malam ini di Brentwood, Inggris. “Kamu tahu, menurutku itu tergantung apa yang kamu suka,” lanjut Hearn, dikutip dari Boxing Scene. “Saya pikir pukulan yang lebih tajam berasal dari Braekhus. Tapi Jessica McCaskill. benar-benar tidak kenal lelah.”
McCaskill dari Chicago (9-2, 3 KO) mengalahkan Braekhus (36-1, 9 KO) dengan skor dari hakim Gerald Ritter 97-94 dan David Sutherland 97-93. Hakim Karen Holderfield menilai 95-95. Itulah yang disebut keputusan mayoritas. (rondeaktual.com / finon)