Rondeaktual.com, Jakarta – Gubernur Nusa Tenggara Timur Victor Laiskodat, Ketua Umum PP Pertina Johni Asadoma, Ketua Pengprov Pertina Nusa Tenggara Timur Samuel Haning, dan ribuan pelayat, ikut mengantar jenazah tokoh tinju rendah hati David Radja sampai ke pemakaman.
Pukul 10.00 WITA, peti jenazah diberangkatkan dari rumah duka di Jalan Mekar, Rt 27 Rw 08, Nomor 7, Kelurahan Oetete, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, dan pukul 15.30 dimakamkan di TPU Mapoli, Air Nona, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Kamis (3/1/2019).
David Radja SH, yang dikenal sebagai tokoh tinju panutan, meninggal dunia dalam usia 64 tahun di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Kupang, Selasa (1/1/2019) pukul 09.00 WITA. Almarhun mendapat serangan jantung di tengah jalan ketika sedang mengemudikan mobil pulang dari lokasi ATM menuju rumah.
Prosesi pemakaman berjalan mengharukan, seperti dikisahkan Ketua Pengperov Pertina Nusa Tenggara Timur Samuel Haning kepada Rondeaktual.com, yang menghubunginya dari Jakarta.
Gubernur Victor Laiskodat dan Ketum PP Pertina Johni Asadoma terharu sampai meneteskan airmata. Dalam sambutannya di rumah duka, Laiskodat dan Asadoma mengatakan bahwa almarhum David Radja ikut membesarkan olahraga tinju. Benar-benar kehilangan seorang tokoh olahraga.
“Bapak David Radja adalah orang yang telah banyak membesarkan atlet tinju NTT. Salah satunya adalah Bapak Johni Asadoma, yang menjadi Jenderal dan juga Ketua Umum PP Pertina, dan Hermensen Ballo,” kata Samuel Haning.
“Almarhum David Radja bukan seorang guru, bukan juga seorang dosen. Tetapi, beliau mampu mendidik seorang petinju sampai Jenderal (Johni Asadoma) dan mendidik petinju menjadi seorang Rektor (Samuel Haning). Tentunya kami dan kita semua sangat kehilangan seorang tokoh panutan,” ujar Samuel Haning.
ACARA PELEPASAN:
Pukul 10.00: Jenazah diberangkatkan dari rumah duka.
Pukul 12.30: Peti jenazah tiba dan disemayamkan di Gereja Ebenhaezer OEBA, Jalan Ahmad Yani, Kupang.
Pukul 15.30: Peti jenaah diberangkatkan menuju TPU Mapoli, Air Nona, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.
Sekitar 3.000 orang datang memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum David Radja.
Selamat jalan Bapak David Radja. Nama dan karyamu di bidang tinju tak akan lekang dari ingatan. (Rondeaktual.com / finon / foto: milik Pengprov Pertina NTT)